Pedagang Pasar Melati Medan Positif Covid Meninggal

CNN Indonesia
Selasa, 22 Sep 2020 19:10 WIB
Seorang pedagang di Pasar Melati Medan meninggal terpapar virus corona.
Ilustrasi. (iStockphoto/HAYKIRDI)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah Kota (Pemkot) Medan mengimbau para pedagang di Pasar Melati menghentikan sementara aktivitasnya di pasar tersebut, usai seorang pedagang di pasar tersebut meninggal akibat terpapar virus corona, Senin (21/9).



"Ada salah satu pedagang meninggal akibat corona," kata Camat Medan Tuntungan Topan Ginting, Selasa (22/9).


Topan menjelaskan berdasarkan dari tracing yang dilakukan Dinas Kesehatan (Dinkes) sejauh ini ada enam orang yang melakukan kontak erat dengan pedagang tersebut. Namun Dinkes tetap akan melakukan tracing massal kembali di pasar tersebut.



ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dinkes tetap lanjutkan tracing untuk menghindari penyebaran terhadap orang lain," jelas Topan.



Menurut Topan, pada Rabu (23/9) akan dilakukan swab dan rapid test massal para pedagang. Selain itu, juga dilakukan penyemprotan massal di pasar tersebut. Hasil dari pemeriksaan nantinya akan menentukan langkah selanjutnya yang akan diambil oleh Pemkot Medan.

"Hari ini aktivitas di Pasar Melati terpantau dalam kondisi lengang. Hanya ada sejumlah pedagang dan pembeli yang beraktivitas di pasar itu pagi tadi. Tapi kita langsung ambil tindakan cepat, kita lakukan penyemprotan," katanya.

Pasar Tradisional Melati Medan sempat ditutup, namun hanya sementara. Penutupan hanya dilakukan di lokasi penjualan ikan dan sayur, hal itu dikarenakan pedagang yang meninggal dunia itu merupakan pedagang sayur di lokasi yang ditutup tersebut.

Pihak kelurahan setempat juga sudah mengeluarkan surat edaran yang meminta kepada seluruh pedagang untuk sementara menghentikan aktivitas berjualan.

(fnr/ugo)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER