Kapolda Jatim Nico Afinta Pernah Pimpin Kasus Air Keras Novel

CNN Indonesia
Selasa, 17 Nov 2020 19:56 WIB
Kapolda Jatim baru, Irjen Pol Nico Afinta, pernah menjadi Wakil Ketua Tim Gabungan dan penyidikan untuk kasus penyiraman air keras penyidik KPK Novel Baswedan.
Irjen Pol Nico Afinta ditunjuk Kapolri Jenderal Pol Idham Azis untuk menjabat Kapolda Jatim. (Detikcom/Grandyos Zafna)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kapolri Jenderal Idham Azis menunjuk Irjen Pol Nico Afinta sebagai Kapolda Jawa Timur. Nico sebelumnya pernah menjabat Wakil Ketua Tim Gabungan dan penyidikan untuk kasus penyiraman air keras penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.

Nico menggantikan Irjen Pol M Fadil Imran, yang kini menjabat Kapolda Metro Jaya. Penunjukan ini tertuang dalam surat telegram Kapolri dengan Nomor ST 3222/XI/KEP./2020.

Akpol tahun 1992 ini memulai karier di Poltabes Semarang pada 1993. Ia lalu tercatat menjadi Kapolsek Ciputat pada 2000.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lalu, ia ditunjuk menjadi Wakasat Reskrim Polwiltabes Semarang pada 2004. Dari jabatan ini menjadi modal Nico ditarik ke Polda Metro Jaya pada tahun 2006 sebagai Kepala Unit Sumdaling Ditkrimsus.

Di Ibu Kota Negara RI tersebut Nico menduduki sejumlah jabatan.

Pria kelahiran 1971 ini sempat menjadi Kepala Subdit V Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya tahun 2006, Kepala Subdit III Umum Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya tahun 2008.

Selanjutnya, pada 2011 ia dipercayakan menjadi Wadirreskrimum Polda Metro Jaya dan menjadi Dirreskrimum Polda Metro Jaya di 2017.

Di tataran Mabes Polri ia dipercayakan menjadi Dirtipidum Bareskrim Polri pada 2019. Belakangan, ia menjadi Kapolda Kalimantan Selatan.

Untuk pendidikan luar negeri, Nico sempat mengemban akademik di UN IPTF Pas PBB XIV Bosnia Herzegovina tahun 1997 sampai 1998. Sementara di dalam negeri pria kelahiran Surabaya ini meraih gelar master dan doktor dari Fakultas Hukum Unpad Bandung.

Sepak terjang Nico di aparat seragam cokelat juga turut berperan sebagai Wakil Ketua Tim Gabungan dan penyidikan untuk kasus penyiraman air keras penyidik KPK Novel Baswedan.

Setidaknya ada 65 nama yang masuk dalam tim gabungan tersebut. Ia dilibatkan pula dalam tim itu anggota Densus 88 Antiteror Polri serta tim dari KPK.

Selain itu, Nico Afinta juga turut membongkar kasus penyeludupan sabu seberat 1 ton asal China di Serang, Banten.

(kid/ctr/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER