TNI Sebut Tiga Prajurit Tertembak KKB di Nduga Sudah Stabil

CNN Indonesia
Kamis, 26 Nov 2020 23:22 WIB
TNI mengungkapkan tiga prajurit yang tertembak saat disergap KKB di Nduga dalam kondisi stabil, sementara kelompok penyerang ada yang terluka parah.
Ilustrasi pasukan gabungan patroli TNI. (Foto: ANTARA/HO-Humas Polda Papua)
Jakarta, CNN Indonesia --

TNI mengungkapkan tiga prajuritnya yang terluka akibat tertembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) kini dalam kondisi stabil.

Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III Kolonel Czi IGN Suriastawa mengatakan penyerangan itu terjadi saat pasukan gabungan dari Yonif R 700/WYC sedang berpatroli di Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua, Kamis (26/11).

Ia menyebut pelaku penyerangan adalah KKB dari kelompok Egianus Kogoya. Kontak tembak, katanya, terjadi kurang lebih 30 menit.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kontak senjata pada hari ini terjadi sekitar pukul 15.15 di sekitar Kampung Kendibam, Distrik Kenyam, Kab. Nduga," ujarnya, di Jakarta, Kamis (26/11) dikutip dari siaran pers resmi Mabes TNI.

Akibat kejadian ini, kata dia, tiga prajurit TNI menderita luka tembak. Namun, mereka sudah mendapatkan perawatan pertama di lapangan dan telah dievakuasi pada sore hari ke RSUD Mimika dengan menggunakan Heli Caracal TNI AU.

"Yang bersangkutan (korban) dalam keadaan stabil dan baik-baik saja," ungkap Suriastawa.

Berdasarkan informasi dari prajurit TNI yang terlibat langsung kontak senjata, masyarakat sekitar, dan bukti-bukti yang ditemukan di sekitar lokasi kejadian, katanya, kemungkinan ada KKB yang tertembak dan luka parah.

"Namun seperti biasa, mereka dilarikan dan disembunyikan oleh rekan mereka," ucap Kapen.

"Sampai dengan sore hari, TNI masih tetap melakukan pengejaran terhadap kelompok tersebut," tandas Suriastawa.

(arh)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER