Emil Tanya Mahfud Mengapa Kepala Daerah Saja yang Diperiksa

CNN Indonesia
Rabu, 16 Des 2020 20:26 WIB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil balik mempertanyakan kepada Mahfud MD soal kerumunan di Bandara Soetta yang tak ada pemeriksaan berkali-kali.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil balik mempertanyakan ke Mahfud MD soal kerumunan di Bandara Soetta yang tak diperiksa. (Foto: CNN Indonesia/Bisma Septalisma)
Jakarta, CNN Indonesia --

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil merespons balik pernyataan Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD yang menyatakan akan bertanggung jawab terkait kerumunan usai kepulangan pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab.

Emil, sapaannya, mempertanyakan mengapa polisi tidak menyelidiki kerumunan massa di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten saat kepulangan Rizieq ke Indonesia pada 10 November 2020.

Menurutnya, pemerintah pusat dan pemerintah daerah harus sama-sama memikul tanggung jawab.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Siap, Pak Mahfud. Pusat daerah harus sama-sama memikul tanggung jawab. Mengapa kerumunan di Bandara yang sangat masif & merugikan kesehatan/ekonomi, tidak ada pemeriksaan seperti halnya kami berkali-kali," kata Emil lewat akun Twitter miliknya, @ridwankamil, Rabu (16/12).

Ia pun mempertanyakan alasan kepala daerah harus terus dimintai pertanggungjawaban terkait kerumunan dalam kegiatan Rizieq.

"Mengapa kepala daerah terus yang harus dimintai bertanggung jawab. Mohon maaf jika tidak berkenan," katanya.

Sebelumnya, Mahfud menanggapi pernyataan Emil terkait kisruh kerumunan yang melibatkan Rizieq.

Mahfud menyatakan dirinya akan bertanggung jawab atas pernyataannya terkait kerumunan usai kepulangan Rizieq. Hal itu disampaikan Mahfud melalui akun Twitter resmi miliknya.

"Siap, Kang RK. Saya bertanggung jawab. Saya yang umumkan HRS diizinkan pulang ke Indonesia karena dia punya hak hukum untuk pulang," kata Mahfud seperti dikutip dalam akun @mohmahfudmd.

Mahfud tak membantah pernyataan RK. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu secara terang-terangan mengakui bahwa dirinya yang mengumumkan soal Rizieq diizinkan ke Indonesia.

Namun, kata Mahfud, hal itu disampaikan lantaran Rizieq sebagai warga negara Indonesia memiliki hak secara hukum untuk kembali ke tanah air.

(mts/psp)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER