Pemerintah Kabupaten Temanggung menunda pelaksanaan tes usap atau swab test Covid-19 kepada para guru dan tenaga kependidikan karena sejumlah laboratorium di Jawa Tengah saat ini penuh atau berlebihan sampel untuk diperiksa.
"Semua laboratorium di Jawa Tengah saat ini 'over load', sehingga kalau dipaksakan sekarang maka menunggu hasilnya terlalu lama, maka lebih baik kita tunda," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung Khabib Mualim di Temanggung, dikutip Antara, Selasa (22/12).
Selain itu, kata Khabib, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo juga mengeluarkan surat edaran untuk menunda pembelajaran tatap muka hingga batas waktu yang belum ditentukan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sehingga kami menunda pelaksanaan 'swab' bagi para guru dan akan menunggu instruksi dari gubernur supaya nanti kita sesuaikan di daerah," katanya.
Ia menyampaikan penundaan tersebut, khusus bagi para guru dan tenaga kependidikan, sedangkan tes usap bagi para kontak erat maupun suspek tetap berjalan.
"'Swab' guru yang sudah terjadwal pada minggu ini masih diteruskan karena terlanjur berjanji, sedangkan yang belum terjadwal minggu ini kami tunda pelaksanaannya," katanya.
Dia menjelaskan dari sekitar 9.000 guru dan tenaga kependidikan yang harus melakukan tes usap di Kabupaten Temanggung, sampai pekan ini yang melakukan tes usap sekitar 1.000 sampai dengan 1.200 orang.
Ia menyebutkan dari sejumlah guru yang sudah menjalani tes usap dan sudah keluar hasilnya, kurang dari 15 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19.
"Namun, angkanya masih dinamis dan bisa bertambah lagi," katanya.
Jateng termasuk salah satu dari tiga provinsi di Jawa yang menjadi penyumbang tertinggi kasus aktif virus corona di Indonesia, dengan jumlah lebih dari 10 ribu kasus. Selain Jateng, DKI Jakarta dan Jawa Barat adalah provinsi teratas dalam hal ini.
Merujuk data Satgas Covid-19 per Senin (21/12), kasus aktif di DKI Jakarta mencapai 13.253, Jawa Barat 11.995 dan Jawa Tengah ada 21.081. Dari tiga provinsi tersebut, Jawa Tengah memiliki kasus aktif terbanyak.
(antara/pmg)