Menparekraf Sandiaga Minta Setop Perdebatan soal Wisata Halal

CNN Indonesia
Senin, 28 Des 2020 05:30 WIB
Menparekraf Sandiaga menyatakan perdebatan soal pariwisata halal justru menjadi hal yang kontraproduktif untuk memulihkan sektor wisata yang terhantam pandemi.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno. (CNN Indonesia/Bisma Septalisma)
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno meminta masyarakat menghentikan perdebatan soal isu wisata halal.

Sandiaga mengatakan perdebatan yang terjadi saat ini soal pariwisata halal justru kontraproduktif. Sebab Indonesia sedang bekerja keras membenahi sektor wisata sejak pandemi melanda.

"Perdebatan di media sosial mengenai pariwisata berbasis religi, spiritual, halal, atau syariah itu sangat tidak perlu," kata Sandi dalam rekaman suara yang diterima CNNIndonesia.com, Minggu (27/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sandi mengatakan pemerintah sedang berupaya menggenjot pariwisata yang sangat terdampak pandemi. Pemerintah juga memastikan pariwisata bisa tetap berjalan tanpa menimbulkan risiko penularan Covid-19.

Politikus Gerindra itu percaya pariwisata dan ekonomi kreatif bisa jadi jalan keluar Indonesia dari krisis akibat pandemi. Karena itu, Sandi mengajak seluruh pihak untuk bekerja sama.

"Mari semua pihak bergandengan tangan memastikan bahwa pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif jadi lokomotif membuka lapangan kerja seluas-luasnya," ujar Sandi.

Sebelumnya, Sandi mengaku dititipi tugas mengembangkan pariwisaya halal oleh Presiden Jokowi. Sandi bilang pengembangan wisata halal dan religi bisa menggairahkan kembali pariwisata Indonesia.

Namun, Pernyataan Sandi itu menuai kritik, salah satunya Ketua Bidang UMKM Partai NasDem Niluh Djelantik. Niluh menyatakan penolakan terhadap rencana itu diterapkan di Bali.

"Pokoknya ingat pesan kami. Tidak perlu utak-atik Bali, NTT, Toba, Toraja, dan daerah-daerah lain yang sudah puluhan tahun menjadi magnet pariwisata Indonesia dengan karakter dan budayanya," kata Niluh dalam laman Facebook resminya seperti dilihat CNNIndonesia.com, Minggu (27/12).

(dhf/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER