DKI Koordinasi dengan Polda-Kodam Buat Tutup Jalan Tahun Baru

CNN Indonesia
Kamis, 31 Des 2020 02:30 WIB
Wagub DKI menegaskan pula bahwa pada malam pergantian tahun nanti Pemprov Jakarta tak akan membuat perayaan atau pesta seperti tahun-tahun sebelumnya.
Meskipun hujan, warga berkumpul di kawasan Bundaran HI untuk merayakan malam pergantian tahun dari 2019 ke 2020, 31 Desember 2019. (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)
Jakarta, CNN Indonesia --

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan pihaknya berkoordinasi dengan pihak Polda Metro Jaya hingga Kodam Jaya/Jayakarta untuk memberlakukan pengendalian ketat sejumlah lokasi dan ruas jalan pada malam Tahun Baru 2021.

Riza mengatakan, pemberlakuan pengendalian ketat di sejumlah lokasi dan ruas jalan di Jakarta itu sebagai upaya pengendalian penyebaran virus corona (Covid-19) di Jakarta selama libur akhir tahun.

"Terkait pengendalian ketat sudah kita koordinasikan, dukungan dari Polda Metro, dari Kodam Jaya, dan lain-lain. Supaya masyarakat tidak melakukan kerumunan-kerumunan di Thamrin dan Sudirman," kata Riza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (30/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Riza mengatakan, sejak awal pihaknya juga menekankan pada malam pergantian tahun nanti, Pemprov DKI tidak akan menggelar perayaan atau pesta seperti tahun-tahun sebelumnya. Dia menjelaskan peniadaan kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya Pemprov DKI untuk menekan lonjakan kasus positif Covid di Jakarta.

Selain itu, Riza menegaskan pada 31 Desember 2020 dan 1 Januari 2021 sejumlah tempat wisata di Ibu Kota seperti Taman Mini Indonesia Indah, Taman Impian Jaya Ancol bakal ditutup.

"Kita minta semua berkegiatan di rumah sama keluarga, kemudian yang kedua kami minta juga supaya masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas di luar rumah," ungkapnya.

Selain itu, pria yang juga Ketua DPD GerindraDKIitu mengatakan bahwa pihaknya bakal memperketat pengawasan pergerakan orang di sejumlah perbatasan. Salah satunya adalah dengan menggelar pengecekan secara acak hasil rapid test antigen risiko Covid-19 bagi warga dari luar Jabodetabek yang akan masuk wilayah Jakarta.

"Termasuk di perbatasan-perbatasan kita minta ada perhatian. Sekalipun ada random (cek acak), acak warga, apa punya hasil rapid test dan sebagainya," ungkapnya.

Sebelumnya, Pemprov DKI bakal menutup sejumlah fasilitas umum dan memberlakukan pengendalian ketat di sejumlah ruas jalan di Jakarta. Penutupan sejumlah fasilitas publik dan pengendalian ketat itu dilakukan di enam wilayah DKI Jakarta.

Setidaknya, ada 94 tempat fasilitas umum dan ruas jalan di Ibu Kota yang bakal ditutup dan diberlakukan pengendalian ketat pada malam pergantian tahun nanti.

(dmi/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER