Anies: 35 Persen Berpotensi Terpapar Covid Meski Divaksinasi

CNN Indonesia
Jumat, 15 Jan 2021 14:19 WIB
Anies tetap meminta masyarakat yang sudah divaksinasi Covid-19 tetap mematuhi protokol kesehatan pencegahan virus corona.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta masyarakat mematuhi protokol kesehatan meski sudah divaksinasi Covid-19. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)
Jakarta, CNN Indonesia --

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengingatkan masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan meski telah mendapat vaksinasi Covid-19. Anies menyebut masyarakat masih berpotensi terpapar Covid-19 lantaran efikasi vaksin Sinovac sebesar 65,3 persen.

"Ada 35 persen (orang) yang berpotensi tetap terpapar dan yang terpapar ini walaupun gejalanya ringan karena sudah ada ringan berpotensi untuk memaparkan kepada yang lain," kata Anies di Balai Kota, Jumat (15/1).

Anies mengingatkan pentingnya untuk tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19. Menurutnya, semua pihak bertanggung jawab untuk melindungi diri sendiri serta orang lain.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini adalah sikap bertanggung jawab, jadi kami pesankan kepada semua yang mendapatkan vaksin jangan kemudian merasa hanya persoalan melindungi diri sendiri, tapi harus tahu juga melindungi orang lain," ujarnya.

Pemprov DKI telah mulai melakukan vaksinasi di wilayah Jakarta sejak Kamis (14/1) kemarin. Sebagai tahap awal, ada sekitar 60 ribu tenaga kesehatan yang akan menerima vaksin lantaran Jakarta baru mendapat jatah 120.040 dosis.

Hari ini sejumlah pejabat ikut menerima vaksin, yakni Kapendam Jaya Letkol Arh Herwin Budi Saputra, Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Supardi, Sekretaris IDI Jaya dr Fery Rahman, Ketua Bidang Ekonomi Umat MUI DKI Robi Nurhadi, Kepala BPOM DKI Safriansyah, Ketua PWNU DKI Syamsul Ma'arif, dan lainnya.

Dinas Kesehatan DKI juga telah menyiapkan 488 fasilitas kesehatan (faskes) untuk proses suntik vaksin Covid-19. Selain itu, sebanyak 1.498 vaksinator atau petugas vaksinasi sebanyak disiapkan dengan targer vaskinasi per hari sebanyak 19.741 orang.

(dis/fra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER