Gerindra Luruskan Postingan Sandiaga Ajak Lari Anggota DPR

CNN Indonesia
Kamis, 28 Jan 2021 15:20 WIB
Gerindra meluruskan maksud postingan Sandiaga Uno yang dinilai tidak bermaksud mencemooh anggota DPR soal ajakan lari pagi.
Gerindra meluruskan postingan Sandiaga yang mengajak lari pagi anggota DPR. (Foto: cnnindonesia/priska sari pratiwi)
Jakarta, CNN Indonesia --

Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Andre Rosiade meluruskan maksud postingan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno soal ajakan lari pagi kepada anggota DPR.

Andre mengatakan Sandi tidak bermaksud mencemooh para anggota Komisi X DPR RI. Dia juga membantah tuduhan Anggota Komisi X DPR RI Putra Nababan bahwa Sandi melakukan pembingkaian negatif terhadap anggota dewan.

"Tidak ada keinginan atau niat Bang Sandi melakukan framing negatif kepada mitra kerja di Komisi X. Saya yakin betul tidak ada maksud seperti tuduhan Bang Putra," kata Andre kepada CNNIndonesia.com, Kamis (28/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Andre berkata Sandiaga tidak mencari sensasi seperti yang dituduhkan Putra. Dia menilai Sandi hanya membagikan cerita kesehariannya sebagai pejabat publik ke masyarakat.

Menurut Andre, hal itu lumrah. Banyak pejabat publik, khususnya di kabinet Presiden Joko Widodo, yang melakukan hal serupa.

"Saya rasa itu cara bagaimana masyarakat bisa tahu bagaimana kinerja menteri yang ada di kabinet Pak Jokowi. Saya rasa itu hal yang bagus," ucapnya.

Anggota Komisi VI DPR RI itu meminta perdebatan antara Sandi dan Putra tidak dibesar-besarkan. Sebab dua pihak itu adalah mitra yang seharusnya bekerja sama membangun bangsa.

"Saatnya kita untuk saling bekerja sama, bahu-membahu agar Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi bisa kembali bangkit," ujar Andre.

Sebelumnya, Sandiaga mengunggah video lari bersama anggota DPR RI. Dalam video itu, Sandi bilang mengundang 50 anggota Komiso X DPR, tapi hanya dua yang bersedia ikut lari pagi.

Anggota Komisi X DPR RI dari PDIP Putra Nababan tersinggung dengan pernyataan Sandi. Dia menilai Sandi hanya mencari sensasi kosong dari postingan itu.

"Dia harus berhenti menciptakan sensasi-sensasi politik kosong dengan memberikan bingkai framing negatif terhadap mitra kerjanya, seolah-olah 50 lebih anggota Komisi X tidak bisa bangun pagi dan lari pagi serta tidak mau ikut menyaksikan usaha ekonomi kreatif di GBK," ucap Putra kepada CNNIndonesia.com, Kamis (28/1)

(dhf/psp)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER