Polisi Razia Knalpot Bising di Monas sampai Sudirman

CNN Indonesia
Rabu, 10 Mar 2021 22:15 WIB
Polda Metro Jaya menggelar razia sepeda motor yang menggunakan knalpot bising pada Rabu (10/3) malam ini.
Ilustrasi. (Istockphoto/Corosukechan3)
Jakarta, CNN Indonesia --

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menggelar razia sepeda motor yang menggunakan knalpot bising pada Rabu (10/3) malam ini.

Rencananya, razia ini bakal dilakukan di sekitar Monas dan di sepanjang jalan Thamrin hingga Sudirman.

Pekan lalu, polisi juga sempat melakukan razia knalpot bising. Namun, hanya dilakukan di seputar Monas saja.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Melaksanakan pengamanan malam libur dan melaksanakan filterisasi di kawasan Monas dan Sudirman-Thamrin dari polusi suara akibat knalpot bising dan perilaku pengendara yang berisiko," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo kepada wartawan, Rabu (10/3).

Setidaknya ada 25 titik lokasi penyekatan terhadap knalpot bising ini. Yakni traffic light (TL) Harmoni, TL Veteran III, Tugu Adipura, depan Pertamina, TL Museum, TL Budi Kemuliaan, Bundaran Patung Kuda, depan Kedubes AS, Jembatan Serong, TL Kebon Sirih.

Kemudian, TL Sarinah, Bundaran HI, belakang Hotel Mandarin, BNI 46, Kolong Karet, simpang Semanggi, Jalan Asia Afrika, Bundaran Senayan, TL CSW, perempatan ASEAN.

Dalam razia ini, kata Sambodo, ada 450 personel yang diterjunkan. Rinciannya, 350 personel lantas, 50 personel brimob, dan 50 personel sabhara.

Disampaikan Sambodo, pelibatan satuan Brimob dan Sabhara ini dilakukan untuk mengantisipasi jika ada pengendara yang mencoba melawan petugas saat razia.

"Kedua juga tentu butuh kekuatan untuk lakukan upaya pencegahan terhadap masyarakat yang nongkrong-nongkrong dan sebagainya karena ini kita masih dalam masa PPKM," ujarnya.

Lebih lanjut, Sambodo menuturkan razia ini merupakan tindak lanjut dari keluhan masyarakat terkait kendaraan yang menggunakan knalpot bising. Sebab, hal ini mengakibatkan polusi suara.

"Jadi ini semuanya demi kemanusiaan, kita menjaga anak bangsa dan kenyamanan masyarakat, baik pemakai jalan maupun yang berada di sekitar jalan tersebut," ucap Sambodo.

(dis/ayp)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER