Pembuat Hoaks Video Suap Jaksa Kasus Rizieq Mengaku Diretas

CNN Indonesia
Senin, 22 Mar 2021 16:40 WIB
Kejagung menyatakan pria diduga pembuat hoaks video jaksa disuap terkait kasus Rizieq hanya diamankan. Pria itu mengaku salah satu akun sosmednya diretas.
Ilustrasi. (CNN Indonesia/Bisma Septalisma)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Leonard Eben Ezer Simanjuntak membenarkan pihaknya telah mengamankan seorang laki-laki yang diduga membuat video hoaks berisi pengakuan jaksa yang disuap terkait kasus Rizieq Shihab.

Kepada petugas, pria itu mengaku bahwa salah satu akun sosial medianya telah diretas.

Leonard menjelaskan kronologi petugas mengamankan pria di Sulawesi Selatan terkait hoaks video jaksa disuap.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami sampaikan bahwa Tim Kejaksaan Agung bersama Tim Kejati Sulawesi Selatan dan Kejari Takalar pada hari Senin, tanggal 22 Maret 2021 pukul 06.30 Wita mengamankan, bukan menangkap, seorang laki-laki yang diduga membuat video hoaks," kata Leonard dalam keterangannya, Senin (22/3).

Leonard menerangkan bahwa pengamanan terhadap pria itu dilakukan untuk menelusuri dan mendalami kebenaran soal keterlibatannya dalam membuat video yang dimaksud.

Menurut dia, saat diwawancara, pria itu beralasan bahwa username-nya diretas. Atas dasar itu, Leonard yang bersangkutan belum dapat dinyatakan sebagai pelaku.

"Tim Kejaksaan Agung saat ini terus menelusuri jejak digital video hoax dimaksud, dan akan terus mencari pelaku yang menggunakan username yang bersangkutan dan pelaku pembuat dan penyebar video hoax dimaksud," kata Leonard.

Tim gabungan dari kepolisian dan kejaksaan sebelumnya diberitakan menangkap seorang pria berinisial F (18) karena diduga menyebarkan video hoaks berisi pengakuan jaksa yang disuap terkait kasus Rizieq Shihab.

Pria itu ditangkap di rumahnya di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, hari ini, Senin (22/3). Hal itu dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan Kombes Pol Zupan.

"Ya betul (ditangkap) di rumah di Kabupaten Talakar," kata Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan, Kombes Pol Zulfan kepada CNNIndonesia.com, Senin (22/3).

(yoa/ugo)


[Gambas:Video CNN]
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER