Rangkuman Sepekan: Duka KRI Nanggala 402 hingga Maaf Nadiem

CNN Indonesia
Senin, 26 Apr 2021 06:54 WIB
Pelbagai peristiwa terjadi seminggu belakangan, mulai dari keputusan ihwal vaksin nusantara, duka KRI Nanggala 402 hingga penyidik Robin jadi tersangka.
Penyidik KPK Stepanus Robin Pattuju digiring petugas untuk mengikuti konferensi pers usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (22/4/2021). (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

Penyidik KPK Tersangka Suap dari Walkot Tanjungbalai

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan penyidik AKP Stepanus Robin Pattuju dan Wali Kota Tanjungbalai M. Syahrial sebagai tersangka terkait dugaan korupsi penanganan perkara pada Kamis (22/4).

Stepanus diduga meminta uang sebesar Rp1,5 miliar kepada Syahrial dan menjanjikan kasus yang menjerat Syahrial di KPK dapat dihentikan. Ketua KPK Firli Bahuri mengungkap keduanya diduga dikenalkan oleh Wakil Ketua DPR Aziz Syamsudin pada Oktober 2020.

KPK mendapati Syahrial sudah 59 kali memberikan uang secara bertahap melalui rekening bank dengan nama Riefka Amalia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dan juga MS (Maskur, pengacara yang juga dinyatakan tersangka dalam kasus) memberikan uang secara tunai kepada SRP (Stepanus) hingga total uang yang telah diterima SRP sebesar Rp1,3 miliar," jelas Firli.

Nadiem Minta Maaf ke NU Soal Kamus Sejarah

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim menyambangi langsung kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) setelah polemik absennya nama pendiri NU, Hasyim Asy'ari di Kamus Sejarah Indonesia Jilid I, Kamis (22/4).

"Kami mohon maaf dengan segala ketidaknyamanannya. Ini pun isu yang mengagetkan kami di Kemendikbud. Tapi dengan seperti biasanya, kami akan selalu bergerak cepat," tutur Nadiem.

Dalam kesempatan itu, ia mengakui banyak hal yang perlu direvisi dalam kamus tersebut selain perihal keberadaan nama Hasyim Asy'ari. Untuk itu, Nadiem memastikan revisi segera dilakukan.

Ia pun berjanji akan membuka ruang diskusi dan melibatkan PBNU dalam revisi buku yang diterbitkan Kemendikbud itu. Dia juga bakal melibatkan organisasi masyarakat serta unsur publik lain.

Pada pertemuan itu, Sekretaris Jenderal PBNU Helmy Faishal mengatakan pihaknnya sudah menyampaikan kritik dan masukan terkait sejarah dan pendidikan ke Nadiem. Sementara putri Presiden ke-empat RI Abdurrahman Wahid, Yenny Wahid menyampaikan masukan agar Nadiem lebih terbuka ke publik supaya tidak terus memunculkan konflik.

Kritik sendiri mulanya datang dari komunitas warga NU yang tergabung dalam NU Circle. Mereka menyoroti hilangnya nama Hasyim Asy'ari dari draf Kamus Sejarah Indonesia Jilid I yang beredar.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengunjungi Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jakarta Pusat setelah kisruh Kamus Sejarah Indonesia Jilid I, Kamis (22/4).Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengunjungi Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jakarta Pusat setelah kisruh Kamus Sejarah Indonesia Jilid I, Kamis (22/4). (CNN Indonesia/Feybien Ramayanti)

Kepala BIN Papua Tewas dalam Baku Tembak KKB

Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) Papua Brigjen TNI Putu IGP Dani NK dinyatakan tewas dalam baku tembak dengan kelompok sipil bersenjata--biasa disebut pemerintah dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB)--di Kampung Dambet, Distrik Boega, Kampung Dambet, Distrik Boega, Kabupaten Puncak, Papua pada Minggu (25/4) pukul 15.50 WIT.

Pangdam Cendrawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono membenarkan hal tersebut. Namun ia mengatakan pihaknya belum mendapat kronologi lengkap dari insiden itu.

"Kronologi lengkapnya belum ada. Masih kami minta karena kesulitan komunikasi sehingga belum dapat kronologi lengkapnya," tutur Yogo.

Informasi yang sejauh ini ia dapati bahwa pelaku penembakan diduga berasal dari kelompok Lekagak Telengen. Insiden bermula ketika Putu Dani mendatangi Kampung Dambet bersama tujuh anggotanya sekitar pukul 09.20 WIT menggunakan sepeda motor. Saat itu, Putu Dani diduga tertembak dan meninggal dunia.

Yogo mengatakan jenazah Putu Dani akan dibawa ke Jakarta pada Senin (26/4), setelah sebelumnya dievakuasi dari lokasi kejadian ke Timika.

(fey/nma)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER