Terindikasi Mudik, 12.213 Kendaraan Diputar Balik di Jabar
Sebanyak 12.213 kendaraan diputar balik pihak kepolisian di Jawa Barat karena terindikasi mudik. Upaya pengetatan itu dilakukan polisi sejak 22 April sampai 4 Mei.
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Kombes Erdi A. Chaniago mengatakan pihaknya telah memeriksa total 26.351 kendaraan yang disinyalir melakukan perjalanan mudik dalam rangka libur Hari Raya Idulfitri. Kegiatan penyekatan itu dilakukan oleh 22 polres se-Jabar.
"Dimulai awal kegiatan ini pada 22 April kemarin hingga sekarang yang dilakukan oleh 22 polres di mana kendaraan yang diperiksa berjumlah 26.351 kemudian untuk kendaraan yang diputarbalikkan hingga sekarang berjumlah 12.213," kata Erdi di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (5/5).
Selain itu, dalam kegiatan penyekatan tersebut pihak kepolisian juga melakukan kegiatan rapid test antigen kepada pengendara dan penumpang. Dari ribuan yang mengikuti tes, dua di antaranya reaktif Covid-19.
"Dari jumlah yang dilakukan rapid antigen tersebut positif dua yang negatif 2.037," ucap Erdi.
Erdi menyebutkan, kegiatan penyekatan kali ini juga menindak sejumlah travel gelap yang membawa penumpang dengan tujuan mudik ke kampung halaman.
"Penindakan travel gelap yang dilakukan 22 polres berjumlah 104," ujarnya.
Di samping itu, pihaknya juga tetap menyosialisasikan protokol kesehatan kepada masyarakat pengguna jalan. Pembagian masker di pos penyekatan pun diberikan kepada 7.449 pengguna jalan.
"Jadi, ini yang kita lakukan selama penyekatan 22 April hingga kemarin. Untuk kendaraan yang diputar balik paling banyak di Polresta Bandung sebanyak 1.375 kendaraan. Sedangkan untuk travel gelap dilakukan penahanan kendaraan di polres setempat yang melakukan penindakan," tuturnya.