Anies Sidak Pasar Tanah Abang: Kami Pantau Terus

CNN Indonesia
Sabtu, 08 Mei 2021 13:51 WIB
Gubernur DKI Anies Baswedan mengatakan akan memantau pergerakan di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, secara berkala.
Gubernur DKI Anies Baswedan mengatakan akan memantau pergerakan di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, secara berkala. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)
Jakarta, CNN Indonesia --

Aktivitas di Pasar Tanah Abang menjelang Idulfitri 1442 H jadi perhatian besar Gubernur DKI Anies Baswedan. Pergerakan di salah satu pasar terbesar Indonesia ini akan dipantau secara berkala.

Hal tersebut diungkapkan Anies dalam kegiatan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Sabtu (8/5) siang. "Akhir pekan lalu memang terjadi lonjakan [pengunjung di Pasar Tanah Abang] sesudah itu dari hari Senin sampai hari ini relatif normal, sekitar 30 ribu per hari. Sabtu dan minggu kemarin memang sempat 87 ribu," kata Anies.

Anies mengatakan, pihaknya akan terus memantau kondisi di lokasi. Petugas juga akan diminta untuk berjaga seperti biasa membatasi pergerakan di Tanah Abang, termasuk warga yang akan berbelanja.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami akan pantau terus dan petugas tetap berjaga seperti biasa untuk pembatasan pergerakan di Tanah Abang," katanya.

Soal penurunan jumlah pengunjung sendiri, menurut Anies, terjadi karena beberapa hal. Salah dua di antaranya karena tidak berkerumun di pasar dan masa puncak berbelanja yang telah lewat.

"Nampaknya banyak yang berbelanja dengan mengantisipasi sebelum masa bepergian dilarang, pembatasan keluar-masuk wilayah. Jadi, akhir pekan ini cukup landai dari pagi sampai sekarang," ujar Anies.

Meski demikian, Anies memastikan protokol kesehatan akan ditegakkan dengan sungguh-sungguh. Seluruh petugas di area Pasar Tanah Abang juga diminta mengendalikan jumlah pengunjung yang masuk.

Jika jumlahnya telah melebihi kapasitas, tidak diperkenankan lagi masuk. Ada pun kapasitas umum Pasar Tanah Abang, sebagaimana diucapkan Anies, pada masa pandemi Covid-19 seperti saat ini adalah 30 ribu.

Terlepas dari itu, mantan Rektor Universitas Paramadina ini meminta seluruh masyarakat, tidak hanya di Tanah Abang, untuk menghindari kerumunan. Hal ini berlaku di pasar kecamatan atau kelurahan menjelang lebaran Idulfitri.

(abd/asr)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER