Pemudik Padati Terminal Pulogebang Antre Tes Covid-19
Sejumlah warga masih ramai mendatangi Terminal Pulogebang, Jakarta Timur, untuk mudik usai masa larangan mudik berakhir pada 17 Mei lalu.
Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, Kamis (20/5), penumpang yang akan melakukan perjalanan ke luar kota memenuhi kursi tunggu tes Covid-19.
Sementara puluhan orang lainnya berdiri untuk mengantre tanpa pembatas jarak.
Staf Operasional dan Kemitraan Unit Pengelola Terpadu Pulogebang, Bambang Dwi Nugroho mengatakan jumlah penumpang yang akan melakukan perjalanan dari Jakarta ke luar kota masih terbilang tinggi.
Jumlah tersebut, kata Bambang, tak berbeda jauh dengan jumlah pemudik yang tiba di Jakarta.
"Sampai saat ini hampir seimbang," kata Bambang kepada CNNIndonesia.com.
Dari data hingga pukul 07.00 WIB pagi tadi, tercatat ada 176 penumpang yang tiba di Terminal Pulogebang. Sementara pada Rabu (19/5) kemarin, jumlah pendatang mencapai 288 orang dengan jumlah keberangkatan 243.
Pihak terminal memberikan dua pilihan tes Covid-19 bagi penumpang yang akan ke luar Jakarta yakni GeNose dan tes antigen. Sementara untuk pendatang harus melakukan tes antigen
Sampai pukul 08.50 WIB, jumlah pemudik yang sudah melakukan tes GeNose sebanyak 100 orang.
Hary, salah satu pemudik mengaku dirinya sudah menunggu hampir satu jam untuk melakukan tes GeNose.
"Tadi dari jam 08.00 WIB sekarang udah jam 09.00 kurang belum juga," ucap Hary kepada CNNIndonesia.com.
Kendati begitu, Hary bersabar menunggu lamanya giliran tes demi bisa mudik ke Padang untuk bertemu anaknya.
"Kangen anak, tahun lalu kan enggak bisa mudik," ucap dia.
Selain, Hary, pemudik lain yang rela antre tes GeNose adalah Iin. Ia terpaksa mudik usai masa larangan berakhir. "Baru bisa sekarang," katanya.
Data terakhir yang dihimpun oleh Terminal Pulogebang, pemudik yang kedapatan positif di Terminal Pulogebang sebanyak lima orang. Jumlah tersebut adalah akumulasi dari data tanggal 18-19 Mei 2021, setelah larangan mudik resmi berakhir.
(yla/psp)