BIN Catat 60 Gangguan KKB di Papua Pada Akhir Mei
Wakil Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Letjen TNI Purn Teddy Lhaksmana Widya Kusuma, membeberkan hingga 24 Mei kemarin terjadi 60 kali gangguan keamanan yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atau Kelompok Separatis Teroris (KST) di Papua.
"Hingga 24 Mei 2021, telah terjadi gangguan keamanan sebanyak 60 kali terhitung tanggal 21-24 Mei 2021," kata Teddy saat menggelar rapat dengan DPR RI, Kamis (27/5).
Teddy merinci, dari total 60 insiden ini, 13 diantaranya adalah insiden penembakan, 34 kali kontak tembak, dan 13 kali insiden gangguan keamanan lainnya.
Sementara akibat insiden yang terjadi kurang lebih tiga hari itu sebanyak delapan orang aparat keamanan gugur.
"Aparat keamanan delapan gugur dan 14 orang luka. Dan dari kombatan lima meninggal, sembilan luka sedangkan kelompok separatisnya 22 orang tewas dan satu luka," katanya.
Sementara itu, dari hasil pantauan BIN terdapat sejumlah kelompok bersenjata yang tersebar di beberapa wilayah. Dari delapan kabupaten 13 wilayah yang berada di pegunungan tengah terdapat kelompok kriminal bersenjata.
"Di Intan Jaya, Kabupaten Lani Jaya, Kabupaten Mimika atau Distrik Tembagapura, Kabupaten Nduga, Kabupaten Paniai, Kabupaten Puncak, Kabupaten Puncak Jaya, dan Kabupaten Pegunungan Bintang," kata dia.
(tst/ayp)