Janin Hilang saat Perjalanan dari Yogya ke Magelang
Jasad janin yang dilaporkan hilang dalam perjalanan dari Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta menuju Secang, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah hingga saat ini belum ditemukan.
Kasat Reskrim Polres Magelang AKP M Alfan mengatakan peristiwa itu bermula ketika orang tua si janin, Choirudin (29), melapor ke Polsek Secang pada Selasa (1/6) pukul 22.30 WIB.
Dilansir dari Antara, Kamis (3/6), istri Choirudin melahirkan di rumah seorang bidan di Jalan Kaliurang, Sleman, pada Senin (31/5).
"Istri Choirudin melahirkan bayi perempuan dalam keadaan hidup dan normal," kata Alfan.
Kemudian bidan mengeluarkan plasenta dan ari-arinya dimasukkan ke kendil dan diberikan ke Choirudin untuk dibawa pulang ke tempat indekos di Sleman.
Keesokan harinya, lanjut Alfan, Choirudin membersihkan plasenta dan setelah ditaruh di ember terlihat ada janin. Kemudian janin itu dibersihkan dan dibalut dengan handuk.
Janin itu kemudian dibungkus handuk dan plastik karena khawatir kehujanan dengan bantuan bidan.
Choirudin, kata Alfan, kemudian menghubungi adiknya, Tri Mulya untuk diajak membawa pulang ke rumah di Secang guna dimakamkan.
Sekitar pukul 15.30 WIB, Choirudin dan adiknya berboncengan sepeda motor membawanya ke Secang. Adapun Choirudin mengendarai sepeda motor, sedangkan adiknya yang menggendong jasad janin tersebut.
Dalam perjalanan mereka sempat mengisi bensin di SPBU Murangan Sleman, dan adiknya masih merasa memegang janin.
Mendadak rantai sepeda motor yang dikendarai bermasalah ketika masih di daerah Sleman. Keduanya kemudian berhenti untuk membetulkan rantai.
Saat melanjutkan perjalanan, adik Choirudin tak memperhatikan apakah masih menggendong janin atau tidak.
"Sesampainya di rumah di daerah Secang, baru sadar bahwa janin sudah tidak ada," katanya lagi.
Setelah kejadian tersebut, pihak keluarga dan relawan serta Polsek Secang mencari dengan menyisir jalur, namun belum dapat menemukannya.
(antara/psp)