Hampir 100 Persen Nakes di Kudus Tuntas Divaksin
Dinas Kesehatan Kudus melaporkan bahwa tenaga kesehatan (nakes) di Kudus, Jawa Tengah, yang terpapar Covid-19 saat menangani pasien di fasilitas kesehatan kini berangsur membaik. Pada Jumat (18/6), 90 persen nakes yang menjalani isolasi mandiri disebut sudah kembali masuk kerja dan melayani masyarakat.
Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 dan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru Reisa Broto Asmoro menyambut kabar baik itu. Terlebih, pada Sabtu (12/6) dilaporkan ada 308 nakes yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Kabar baik tersebut juga ditambah Dinas Kesehatan Kudus yang menyatakan hampir 100 persen dari 6 ribu nakes setempat telah menerima dosis lengkap vaksinasi Covid-19.
Hal senada juga diungkap Rumah Sakit Umum Daerah dr. Loekmono Hadi, bahwa hanya sebagian kecil dari 150 nakes yang terkonfirmasi positif Covid dirawat di RS. Sisanya, melakukan isolasi mandiri.
"Dan menurut direktur RS tersebut kini hampir setengah dari mereka sudah dinyatakan sembuh," kata Reisa.
Menurut Reisa, hal itu menegaskan jika vaksinasi bagi tenaga kesehatan terbukti efektif mengurangi gejala kesakitan dan risiko kematian. Hingga Kamis (17/6), 6.085 nakes dan tenaga penunjang kesehatan di Kudus telah menerima vaksinasi dosisi pertama, dan 5.888 orang lain sudah mendapat dosis kedua.
Sementara guna mengantisipasi dan melakukan intervensi kesehatan di Kudus, Reisa menyebut Kemenkes mengalokasikan 50 ribu dosis vaksin Covid-19 untuk mempercepat cakupan vaksinasi di kabupaten tersebut.
"Manfaat vaksin semakin terbukti melindungi kita," kata Reisa.
(rea)