Tempat Isoman dan ICU di Kabupaten Tangerang Over Kapasitas
Tingkat keterisian tempat tidur (Bed Occupancy Rate/BOR) untuk isolasi di sejumlah rumah sakit Kabupaten Tangerang, Banten, dilaporkan melonjak.
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengatakan lonjakan itu terjadi seiring dengan meningkatnya kasus warga terpapar virus corona (Covid-19) di Kabupaten Tangerang dalam sepekan terakhir.
Lonjakan itu juga terjadi pada BOR tempat tidur di Intensive Care Unit (ICU) dan rumah singgah untuk pasien covid-19 di Hotel Yasmin, keduanya sudah over kapasitas.
"Faskes kita saat ini BOR-nya sudah melebihi 92 persen semuanya, bahkan kalau ICU-nya sudah hampir setiap hari 100 persen, dan rumah singgah kami ada 240 kamar dengan kapasitas 270, sekarang ini sudah menampung 280 orang lebih," kata kata Zaki saat menjadi narasumber dalam acara daring yang disiarkan melalui kanal YouTube Lawan Covid19 ID, Kamis (1/7).
Zaki menerangkan Kabupaten Tangerang memiliki tiga Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan 22 RS swasta yang menjadi rujukan pasien terpapar virus corona dengan kapasitas total sekitar 900 tempat tidur.
Dengan melihat kondisi rumah singgah untuk isolasi mandiri yang sudah melebihi kapasitas, ia mengaku dalam waktu dekat pihaknya akan menambah tempat isolasi mandiri terpusat baru di salah satu hotel di Kabupaten Tangerang.
"Kita akan sewa hotel di Kabupaten Tangerang yang dekat dengan RS untuk kita bangun sebagai RS singgah berikutnya," kata dia.
Lebih lanjut, Zaki mengungkapkan saat ini Pemkab terus berupaya menggenjot strategi tes, telusur, dan tindak lanjut (3T) serta vaksinasi sebagai upaya menekan angka penyebaran virus corona di Tangerang.
Hanya saja, ia mengaku kendala utama pada akselerasi vaksin adalah pada ketersediaan vaksin Covid-19. Sebab, suplai vaksin yang diberikan pemerintah pusat kepada Kabupaten Tangerang menurutnya masih lebih sedikit dibandingkan dengan Kota Tangerang dan Tangerang Selatan.
Zaki mengungkapkan dengan ketersediaan vaksin yang cukup terbatas, pihaknya belum bisa memulai layanan vaksinasi walk in atau hanya bermodal KTP alias tanpa surat domisili, ia khawatir stok vaksin akan mudah habis apabila tidak dibatasi.
"Mudah-mudahan ke depan volume vaksin yang dikirim itu bisa kita lakukan 20 ribu per hari, atau target saya 100 ribu per minggu," katanya.
Serang
Masih di Banten, Pemkot Serang menyatakan keputusan pemberlakuan jam malam, di mana seluruh aktifitas akan dihentikan pukul 20.00 WIB.
Ia mengatakan jam malam di ibu kota Banten itu berlaku hingga tingkat RT, yang pengawasannya dilakukan petugas PPKM mikro masing-masing kelurahan.
"Ya ada kemungkinan (pemberlakukan jam malam, saya tunggu surat dulu, secara teknis akan menunggu instruksi mendagri, kemudian surat itu akan kita tindaklanjuti sampai tingkat RT," kata Walikota Serang, Syafrudin, Kamis (1/7)
Selain itu, demi mengantisipasi membludaknya pasien positif covid-19, Syafrudin menyatakan pemkot membangun tenda medis untuk merawat pasien. Tenda nya berada tepat di depan RSUD Kota Serang.
Sedangkan yang melakukan isolasi mandiri (isoman), Syafrudin berencana menjadikan sekolah sebagai rumah singgah pasien.
"Sekarang penuh membeludak, kemudian kami siapkan tenda darurat di luar. (Rumah singgah) kami persiapkan, ada dua opsi, ada di (rumah susun) Margaluyu kemudian di sekolah-sekolah yang terdekat," terangnya.