Masih Banyak Warga Coba Masuk Jakarta, Penyekatan Diperketat

CNN Indonesia
Senin, 05 Jul 2021 10:48 WIB
Dirlantas Polda Metro Jaya mengungkap masih banyak warga tak patuh aturan PPKM darurat hingga hari kedua PPKM darurat, Minggu (4/7).
Penyekatan selama masa penerapan PPKM darurat. (Foto: CNN Indonesia/ Damar Iradat)
Jakarta, CNN Indonesia --

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, masih banyak warga yang tidak patuh dan taat terhadap aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat pada Minggu (4/7) kemarin.

Padahal, PPKM Darurat ini sudah berlaku dua hari terhitung sejak Sabtu (3/7).

"Banyak warga yang tidak patuh dan tidak taat aturan PPKM," ucap Sambodo saat dihubungi, Senin (5/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak hanya itu, Sambodo menyebut bahwa banyak masyarakat yang tetap melakukan mobilitas dan mencoba masuk ke wilayah Jakarta.

"Sehingga titik-titik penyekatan di kota terjadi kemacetan yang cukup panjang," ujarnya.

Diungkapkan Sambodo, masyarakat ini kerap menyampaikan berbagai macam alasan saat diperiksa oleh petugas di titik penyekatan. Misalnya alasan untuk menengok keluarga.

Di sisi lain, Sambodo menuturkan pihaknya bakal lebih memperketat penyekatan di masa PPKM Darurat pada Senin hari ini.

"Jadi buka tutupnya semakin sedikit, kita tetap penyekatan yang lebih keras untuk menunjukkan bahwa PPKM Darurat ini adalah sesuatu yang berbeda dengan hari-hari sebelumnya," kata Sambodo.

Diketahui, Polda Metro Jaya telah menyiapkan 63 titik lokasi penyekatan dalam rangka PPKM Darurat, terhitung sejak 3 Juli lalu.

Sebanyak 28 titik berada di batas kota dan jalan tol, 21 titik rawan pelanggaran, dan 14 titik pengendalian mobilitas.

(dis/psp)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER