Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menyampaikan bahwa Presiden Jokowi tak menemui langsung orang positif Covid-19 terkait pembagian obat ketika blusukan ke Sunter Agung, Jakarta Utara.
"Sembako dan paket obat dititipkan ke RT," kata Heru lewat pesan singkat kepada CNNIndonesia.com, Jumat (16/7).
Ia mengakui Presiden menemui beberapa warga saat blusukan ke Sunter Jaya, Kamis (15/7) malam. Namun, ia memastikan warga-warga tersebut bukan pasien Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia berkata warga-warga yang ditemui Jokowi adalah sasaran bantuan paket sembako. Jokowi saat itu menyerahkan beras dan sembako lainnya.
Saat blusukan ke Sunter Jaya, Jakarta Utara, Kamis (15/7) malam, Jokowi menyapa warga dan berfoto dari jauh sambil menyerahkan sejumlah bantuan sembako dan obat-obatan.
"Saya juga membagikan paket obat baik yang untuk gejala ringan paket 1, dan paket 2 untuk gejala sedang, dan paket 3 yang pada awal ini kita akan membagikan 300 ribu paket obat itu," ujar Jokowi disiarkan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (15/7).
Pemerintah menyiapkan paket bantuan obat-obatan Covid-19 bagi pasien isolasi mandiri di Jawa dan Bali. Total paket bantuan yang disiapkan berjumlah 300 ribu.
Sebanyak 10 persen di antaranya berisi vitamin bagi pasien Covid-19 tanpa gejala. Ada 60 persen paket berisi vitamin dan obat bagi pasien Covid-19 dengan gejala demam serta anosmia. Lalu, 30 persen paket berisi vitamin dan obat bagi pasien Covid-19 yang batuk kering serta demam.
(dhf/arh)