Protes Penyekatan Pelabuhan Merak, Kendaraan Sempat Menumpuk

CNN Indonesia
Senin, 19 Jul 2021 11:14 WIB
Antrean kendaraan sempat mengular di luar Pelabuhan Merak, pagi tadi, dipicu protes calon penumpang atas penyekatan jelang Iduladha.
Ilustrasi. (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)
Cilegon, CNN Indonesia --

Ratusan penumpang dan pengemudi kendaraan di Pelabuhan Merak, Banten, menggelar protes terhadap larangan penyeberangan selama libur hari raya Iduladha 2021. Protes para penumpang memicu tumpukan kendaraan di dalam dan luar pelabuhan.

Larangan penyeberangan itu dikeluarkan sebagai tindak lanjut atas Surat Edaran (SE) Kepala Satuan Tugas Nomor 15 Tahun 2021, tentang Pembatasan Aktivitas Masyarakat Selama Libur Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah Dalam Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

"Betul (ada antrian SE nomor 15 tahun 2021). Antrian penyekatan di Pelabuhan Merak, sudah ditangani petugas," kata Kapolres Cilegon, AKBP Sigit Haryono, melalui pesan elektroniknya, Senin (19/07/).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Protes di Pelabuhan Merak membuat antrean kendaraan mengular hingga ke ruas jalan protokol Cikuasa Bawah dan Cikuasa Atas.

Antrean juga disebabkan meningkatnya jumlah kendaraan dan penumpang yang akan menyeberang dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni, atau dari Pulau Jawa menuju Sumatra. Ditambah, pintu masuk ke dalam pelabuhan yang menyempit, sehingga menghambat arus lalu lintas kendaraan.

"Terjadi karena volume kendaraan yang datang secara bersamaan, kemudian sempitnya akses menuju pelabuhan," terangnya.

Kapolres Sigit memastikan penyekatan di Pelabuhan Merak dilakukan sesuai ketentuan pemerintah pusat.

Beberapa persyaratan wajib dimiliki calon penumpang maupun pengemudi kendaraan. Di antaranya wajib membawa surat negatif Covid-19, sudah vaksin minimal satu kali, dan masuk kategori esensial atau kritikal seperti kepentingan persalinan maupun pengantar jenazah.

"Yang persyaratan lengkap langsung menyeberang," ujarnya.

Kini, arus lalulintas di sekitar Pelabuhan Merak mulai lancar. Kendaraan dan penumpang yang memenuhi persyaratan, sudah diperbolehkan melintas.

"Udah normal. Saya sedang pengaturan," kata Kasatlantas Polres Cilegon, AKP Yusuf Dwi Atmodjo..

(ynd/wis)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER