Satgas: Kepatuhan Prokes Terendah Ada di Warung Makan

CNN Indonesia
Kamis, 29 Jul 2021 05:30 WIB
Ilustrasi warung makan. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia --

Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 mengungkapkan warung makan merupakan lokasi kerumunan dengan tingkat kepatuhan protokol kesehatan (prokes) paling rendah.

Ketua Bidang Data Dan Teknologi Informasi Satgas Penanganan, Dewi Aisyah mengatakan tingkat kepatuhan prokes di lokasi tersebut secara nasional berada di kisaran 79,46 sampai 80,76 persen.

"Angka ini nasional ya dan kita temukan ternyata memang di warung makan dan kedai rata-rata kepatuhan prokes rendah," ucap Dewi dalam diskusi virtual, Rabu (28/7).

Dewi menyebut tingkat kepatuhan prokes di warung makan lebih rendah jika dibandingkan dengan pasar, yakni 87,13 sampai 89,43 persen.

Kemudian, di tempat olahraga publik sebesar 83,12 sampai 86,54 persen dan permukiman sebesar 82,29 sampai 82,50 persen.

Dewi mengatakan data tersebut merupakan hasil pengamatan Satgas yang dilakukan sejak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat sejak 3 Juli 2021.

Sebelumnya, pemerintah memperbolehkan warung makan buka selama perpanjangan PPKM level 4 diberlakukan, 26 Juli sampai 2 Agustus. Pemerintah juga memperbolehkan makan di tempat dengan batas waktu 20 menit.

Ketentuan itu berbeda dengan PPKM Level 4 pada 20 sampai 25 Juli dan PPKM darurat. Saat dua kebijakan itu diterapkan, pemerintah tidak memperbolehkan warga makan di tempat.

Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan Covid-19 Sonny Harry B. Harmadi menyarankan masyarakat membawa pulang makanan jika merasa tidak mungkin menghabiskannya dalam waktu 20 menit.

Sonny berkata pemerintah tidak memaksa masyarakat makan di tempat. Menurutnya, masyarakat masih bisa memesan makanan untuk dibawa pulang.

"Kalau tidak memungkinkan dalam waktu 20 menit karena harus masak dulu dan seterusnya, ya dibawa pulang saja," kata Sonny.

(ain/ain)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK