Kemendagri: Perekaman e-KTP Masih Rendah di Indonesia Timur

CNN Indonesia
Kamis, 12 Agu 2021 13:59 WIB
Kemendagri mengatakan enam provinsi masih rendah dalam perekaman KTP elektronik (e-KTP). Mayoritas provinsi ini berada di wilayah Indonesia timur. Ilustrasi (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengatakan enam provinsi masih rendah dalam perekaman KTP elektronik (e-KTP). Mayoritas provinsi ini berada di wilayah Indonesia timur.

"Kepemilikan rendah ada di Indonesia Timur. Papua, Papua Barat, NTT, Maluku, Maluku Utara, dan sedikit di tengah Sulawesi Barat. Kalau yang lain sudah di atas 99 persen," kata Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri Zudan Arif Fakhrullah dalam sebuah diskusi virtual, Kamis (12/8).

Zudan mengatakan pihaknya akan turun ke Papua untuk mempercepat pembuatan e-KTP. Namun, rencana tersebut belum terlaksana karena Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) masih berjalan.

"Beberapa waktu lalu kami turun bersama bu Risma (Menteri Sosial Tri Rismaharini) ke suku anak dalam, kami rencanakan turun ke Papua tapi karena ada PPKM, kami belum bisa ke sana," ujarnya.

Menurut Zudan, pemerintah menargetkan 198.628.692 jiwa memiliki e-KTP pada 2021. Sampai saat ini, sebanyak 195.665.182 sudah melakukan perekaman e-KTP, artinya sudah mencapai 98,5 persen dari target.

Zudan mengingatkan pembuatan e-KTP merupakan kunci dalam cleansing data. Menurutnya, jika penduduk sudah memiliki e-KTP, mereka tidak akan terdata ganda.

"Dari foto wajah sudah bisa keluar data," ujarnya.

Zudan menambahkan pihaknya terus melakukan berbagai upaya untuk mencapai target pembuatan e-KTP. Salah satunya yakni mendatangi sejumlah suku yang tinggal di pedalaman.

"Dukcapil juga turun terus ke Suku Badui, ke Suku Dayak, tempat-tempat yang ada komunitas adat terpencil," katanya.

(dmi/fra)


Saksikan Video di Bawah Ini:

VIDEO: Bupati Indramayu Diperiksa Kemendagri

KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK