5,1 Juta Dosis Moderna Disebar untuk Warga, Terbanyak di Jawa

CNN Indonesia
Kamis, 12 Agu 2021 18:19 WIB
Kemenkes mengalokasikan 5.102.300 dosis vaksin Moderna untuk 34 provinsi Indonesia. Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur masing-masing mendapat 500 ribu dosis.
Vaksinasi Booster Tenaga Kesehatan Indonesia. Foto: ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tengah berproses mendistribusikan sebanyak 5.102.300 juta dosis vaksin virus corona (Covid-19) asal perusahaan farmasi Amerika Serikat, Moderna, untuk vaksinasi yang menyasar masyarakat umum di seluruh Indonesia.

Hal itu tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor SR.02.06II/2025/2011 yang ditandatangani oleh Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan PPSDM Kesehatan Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu pada 4 Agustus 2021 yang ditujukan kepada Gubernur dan Bupati/Walikota di seluruh Tanah Air.

"Vaksin dan logistik didistribusikan ke Dinas Kesehatan Provinsi masing-masing untuk selanjutnya dapat berkoordinasi dalam rangka pendistribusian vaksin covid-19 sesuai
ketentuan yang berlaku," kata Maxi dikutip CNNIndonesia.com, Kamis (12/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indonesia sejauh ini telah menerima sebanyak 8.000.160 dosis vaksin Moderna yang dikirimkan oleh pemerintah AS ke Indonesia melalui skema kerjasama multilateral Aliansi Global untuk Vaksin dan Imunisasi (GAVI) COVAX Facility.

Delapan juta dosis vaksin tersebut telah digunakan untuk vaksinasi dosis ketiga alias booster para tenaga kesehatan (nakes) di Indonesia. Kemenkes sebelumnya juga menyebut, tak hanya booster, vaksin Moderna juga diberikan pada nakes yang belum menerima dosis pertama vaksin covid-19 di sejumlah daerah.

Sementara untuk masyarakat, Kemenkes telah mengalokasikan 5.102.300 dosis vaksin untuk 34 provinsi di Indonesia. Tercatat, tiga provinsi yang menerima alokasi vaksin Moderna terbanyak yakni Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat, yakni masing-masing 500.080 dosis vaksin.

Sedangkan tiga provinsi yang menerima dosis vaksin Moderna paling sedikit adalah Papua Barat dengan 50.120 dosis, disusul Kalimantan Tengah dan Maluku Utara yang masing-masing diberikan jatah 61.180 dosis vaksin Moderna.

"Vaksin covid-19 Moderna diberikan sebanyak dua dosis dengan interval empat minggu sehingga vaksin yang dialokasikan pada minggu ke 2 Agustus 2021 ini untuk
memenuhi kebutuhan dua dosis sekaligus," jelas Maxi.

Lebih lanjut, Maxi menjelaskan bahwa vaksin Moderna merupakan salah satu vaksin covid-19 yang dikembangkan dengan platform mRNA dengan nukleosida yang dimodifikasi, sehingga dapat membentuk kekebalan tubuh terhadap serangan virus corona.

Maxi sekaligus menginformasikan bahwa vaksin Moderna harus disimpan dalam freezer pada suhu -25°C sampai dengan -15°C di Dinas Kesehatan, sedangkan pada fasilitas pelayanan kesehatan dapat disimpan pada vaccine refrigerator suhu 2 - 8°C.

Ia sekaligus mewanti-wanti bahwa vaksinasi Moderna pada masyarakat umum bukan merupakan booster, sehingga hanya diberikan pada masyarakat umum yang belum pernah menerima dosis vaksin covid-19 jenis apapun.

"Vaksin covid-19 Moderna diberikan kepada peserta yang belum pernah mendapatkan vaksinasi covid-19," pungkasnya.

(khr/gil)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER