Modus JI Himpun Dana: Celengan Amal, Buat Tabligh Akbar
Polri mengungkapkan sejumlah modus operandi yang digunakan oleh jaringan teroris Jamaah Islamiyah (JI) untuk mengumpulkan dana. Salah satu diantaranya melibatkan yayasan amal Syam Organizer.
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Polri Kombes Ahmad Ramadhan mengatakan bahwa Jamaah Islamiyah menyebarkan kotak amal di tengah masyarakat bersama Syam Organizer.
"Cara memperoleh dana sebagai berikut, mengedarkan celengan-celengan kotak amal ke masyarakat," kata Ramadhan kepada wartawan, Senin (16/8).
Kemudian, kata dia, kelompok ini turut berpartisipasi aktif dalam beberapa kegiatan-kegiatan hari besar agama Islam. Misalnya, dengan mengadakan tabungan Qurban.
Modus lain yang terungkap dari serangkaian penangkapan anggota JI dalam beberapa hari terakhir ialah menyelenggarakan kegiatan tabligh akbar. Penggalangan dana dengan menyebar nomor rekening Syam Organizer ke Jamaah juga aktif dilakukan.
"Dengan berkoordinasi dengan takbir masjid, mengundang ustad-ustad," jelas dia.
Selain itu, Ramadhan turut menjelaskan bahwa para tersangka teroris yang mengelola yayasan Syam Organizer memiliki mekanisme penyetoran uang secara terpusat.
Setiap pengurus di daerah akan mengirimkan uang ke bendaraha pusat Syam Organizer atas nama DS. Penyimpanan uang itu dilakukan dengan dua cara. Pertama, uang untuk JI akan disimpan dalam brankas di kantor pusat di Yogyakarta.
Kemudian, uang untuk operasional Syam Organizer akan disimpan dalam rekening terpisah. Gaji pengurus dari yayasan itu pun dipotong untuk anggota JI.
"Melalui gaji pengurus Syam Organizer yang merupakan anggota JI dengan cara memotong dari gaji anggotanya dan juga anggota ketua untuk dimasukkan atau disetorkan ke Jamaah Islamiyah," ucapnya.
Dalam empat hari terakhir, polisi menangkap 45 tersangka teroris dari jaringan JI di 11 wilayah berbeda di Indonesia. Masih ada 5 orang target operasi yang diburu Densus 88 hingga saat ini.
Densus 88 Polri turut menggeledah sebuah rumah toko (Ruko) yang merupakan kantor dari Yayasan Amal, Syam Organizer. Diketahui, yayasan itu dikelola oleh JI sebagai sumber pendanaan.
Setidaknya, ada 1.540 celengan kotak amal yang disita oleh penyidik oleh kepolisian sejauh ini. CNNIndonesia.com sudah menghubungi Syam Organizer lewat kontak yang tertera dalam situs mereka, namun tak ada jawaban.
(mjo/bmw)