Dosen IAIN Kediri Dilaporkan Mahasiswi soal Dugaan Pelecehan

CNN Indonesia
Selasa, 24 Agu 2021 09:21 WIB
Seorang dosen IAIN Kediri diduga melakukan pelecehan seksual terhadap mahasiswi dengan modus meminta korban datang ke rumahnya untuk bimbingan skripsi.
Ilustrasi pelecehan. Seorang dosen IAIN Kediri diduga melakukan pelecehan seksual terhadap mahasiswi dengan modus meminta korban datang ke rumahnya untuk bimbingan skripsi.Foto: Istockphoto/Coldsnowstorm
Surabaya, CNN Indonesia --

Seorang dosen Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri, Jawa Timur dilaporkan oleh seorang mahasiswi ke Rektorat. Dosen tersebut diduga melakukan pelecehan seksual terhadap mahasiswi dengan modus meminta korban datang ke rumahnya untuk bimbingan skripsi.

Dugaan pelecehan seksual itu dibenarkan oleh pihak rektorat. Namun, hingga saat ini dosen yang diduga melecehkan mahasiswi belum berkomentar atas tudingan tersebut.

Wakil Rektor III IAIN Kediri, Wahidul Anam mengatakan saat ini kasus itu tengah ditangani internal kampus.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang bersangkutan sudah dipanggil. Pihak-pihak terkait, terlapor dan pelapor sudah dipanggil untuk dimintai keterangan," kata Anam, Selasa (24/8).

Berdasarkan keterangan pelapor, dugaan pelecehan seksual ini terjadi di rumah pelaku. Saat itu, dosen tersebut meminta korban untuk datang ke rumahnya untuk kepentingan bimbingan penulisan skripsi.

Anehnya, korban diminta datang seorang diri dan tak diperbolehkan mengajak teman atau mahasiswa lain di IAIN Kediri. Dan diduga di sanalah pelaku melancarkan aksinya.

"Dari pengakuannya merasa bahwa ada hal-hal yang dianggap tidak pantas oleh pelapor. Kami rapatkan," ujar dia.

Dari pemanggilan tersebut, si dosen yang juga ketua salah satu program studi (kaprodi) di IAIN Kediri itu, mengakui perbuatan yang dituduhkan pelapor. Ia lantas dicopot dari posisinya.

"Diputuskan sanksinya yang bersangkutan sekarang sudah tidak menjabat sebagai pejabat struktural," ucapnya.

Sejauh ini, kata Anam, pihaknya baru menerima satu laporan kasus pelecehan seksual. Ia berjanji akan terus mendalami dugaan ini.

"Hanya satu orang, memang kejadian cuma satu kasus," ucapnya.

Sementara seorang mahasiswi yang menjadi korban dugaan pelecehan seksual tersebut tengah dalam perlindungan Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) IAIN Kediri.

(frd/ugo)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER