Lalu Lintas di Arena Sidang Rizieq Lancar Usai Kericuhan

Situasi di sekitar Cempaka Putih, Jakarta Pusat, telah kondusif setelah kericuhan antara polisi dan massa pendukung Rizieq Shihab. Polisi membubarkan massa yang mengawal vonis banding di Pengadilan Tinggi DKI Jakarta.

Kapolsek Cempaka Putih Kompol Ade Rosa mengatakan massa yang terlibat kericuhan saat ini sudah tidak berada di lokasi.

"Sudah tidak ada. terakhir tadi itu ada di sekitar Rumah Sakit Yarsi lalu dilakukan pembubaran, yang bersangkutan bubar. sempat bertahan di masjid Yarsi tapi Alhamdulillah dengan imbauan massa mau pergi," kata Ade kepada wartawan di lokasi, Senin (30/8).

Pantauan CNNIndoneeia.com, sejumlah kendaraan taktis milik kepolisian yang terparkir di sekitar arena sidang telah dipulangkan.

Polisi yang berjaga juga makin berkurang. Sekitar pukul 14.00 WIB polisi telah membuka penutup jalur lambat di Jalan Letjen Suprapto, Cempaka Putih, Jalan itu ditutup sejak pagi tadi.

Arus lalu lintas pun telah kembali normal. Kendaraan lalu lalang dengan lancar dari arah Cempaka Putih ke Senen di jalur lambat ataupun cepat.

Polisi mengatakan ratusan simpatisan Rizieq hendak melakukan aksi. Mereka tersebar di beberapa titik di sekitar pengadilan yang berada di Jalan Letnan Jenderal Suprapto, Cempaka Putih.

"Ratusan mungkin ya, karena mereka juga terpencar-pencar. Ada di Coca Cola, ada di jalan Cempaka Putih Timur," jelasnya.

Sebagai informasi, kericuhan terjadi beberapa saat usai hakim membacakan putusan banding yang diajukan Rizieq dalam kasus swab test di RS Ummi.

Arus lalu lintas sempat lumpuh dan terhalang selama jalannya persidangan. Hingga kemudian jalur cepat pun ditutup dan tak bisa dilalui. Beberapa saat kemudian, polisi menangkap massa pendukung Rizieq yang berlarian di sekitar jalur tersebut.