Varian Delta Menyebar ke Seluruh Provinsi Kecuali Sulbar

CNN Indonesia
Rabu, 01 Sep 2021 08:33 WIB
Berdasarkan laporan per data 27 Agustus 2021 Balitbangkes Kemenkes pada Rabu (1/9), sudah ada 2.229 kasus varian Delta di Indonesia.
Petugas medis melakukan tes usap kepada warga. (CNN Indonesia/Adi Maulana Ibrahim)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sebaran kasus mutasi virus SARS-CoV-2 varian Delta B1617.2 telah menyebar ke seluruh provinsi di Indonesia kecuali Sulawesi Barat (Sulbar). Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Kesehatan (Balitbangkes Kemenkes) telah melakukan pemeriksaan terhadap 23 spesimen di Sulbar, namun masih belum mengidentifikasi varian Delta.

Secara keseluruhan, varian Delta di Indonesia meningkat sebanyak 132 dalam kurun waktu dua hari saja. Berdasarkan laporan per data 27 Agustus 2021 yang baru diunggah Balitbangkes Kemenkes melalui laman https://www.litbang.kemkes.go.id/ pada Rabu (1/9), sudah ada 2.229 kasus varian Delta di Indonesia.

Sementara pada laporan per 25 Agustus, varian Delta berjumlah 2.097 kasus dan masih menyebar di 31 provinsi Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Varian yang pertama kali ditemukan di India ini memang menjadi perhatian global. Kemenkes menyebut, kecepatan penularan varian Delta 6-8 kali dari varian covid-19 lainnya, sehingga mampu menciptakan penularan yang eksponensial.

Selain varian Delta, Kemenkes juga mencatat 64 kasus varian B117 Alfa dan 17 kasus varian B1351 Beta. Ketiga varian tersebut merupakan 'Variant of Concern (VoC)' alias varian yang diwaspadai oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO).

Secara keseluruhan, ribuan temuan varian itu teridentifikasi di Indonesia berdasarkan hasil pencarian strain virus baru menggunakan metode Whole Genome Sequence (WGS) terhadap total 5.776 spesimen yang diperiksa. Jumlah pemeriksaan bertambah 135 spesimen yang diperiksa dari 25 Agustus lalu yang berjumlah 5.641 spesimen.

Berikut merupakan sebaran provinsi dan temuan kasus dari tiga varian tersebut.

Varian B1617.2 Delta 2.229 Kasus

Sumatera Utara: 73 kasus
Sumatera Barat: 75 kasus
Sumatera Selatan: 9 kasus
Aceh: 18 kasus
Bengkulu: 3 kasus
Riau: 30 kasus
Lampung: 3 kasus
Jambi: 1 kasus
Kepulauan Riau: 3 kasus
Kepulauan Bangka Belitung: 27 kasus
Banten: 22 kasus
Jawa Barat: 322 kasus
DKI Jakarta: 751 kasus
DIY: 20 kasus
Jawa Timur: 20 kasus
Jawa Tengah: 191 kasus
Bali: 23 kasus
Nusa Tenggara Barat: 46 kasus
Nusa Tenggara Timur: 102 kasus
Kalimantan Tengah: 3 kasus
Kalimantan Timur: 299 kasus
Kalimantan Utara: 16 kasus
Kalimantan Barat: 28 kasus
Kalimantan Selatan: 17 kasus
Sulawesi Selatan: 14 kasus
Sulawesi Utara: 8 kasus
Sulawesi Tengah: 20 kasus
Sulawesi Tenggara: 20 kasus
Gorontalo: 1 kasus
Maluku: 10 kasus
Maluku Utara: 30 kasus
Papua: 12 kasus
Papua Barat: 12 kasus

Varian B117 Alfa 64 kasus

Sumatera Utara: 2 kasus
Riau: 1 kasus
Sumatera Selatan: 1 kasus
Lampung: 1 kasus
Kepulauan Riau: 7 kasus
DKI Jakarta: 37 kasus
Jawa Barat: 10 kasus
Jawa Timur: 2 kasus
Jawa Tengah: 1 kasus
Kalimantan Selatan: 1 kasus
Bali: 1 kasus

Varian B1351 Beta 17 kasus

Jawa Barat: 2 kasus
DKI Jakarta: 12 kasus
Jawa Timur: 2 kasus
Bali: 1 kasus

(kha/ugo)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER