Dinkes DKI Bantah Beri Booster Vaksin Covid untuk Pejabat

CNN Indonesia
Kamis, 09 Sep 2021 16:37 WIB
Kepada Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widiastuti menegaskan vaksinasi Covid-19 dosis ketiga alias vaksin booster hanya diberikan kepada para tenaga kesehatan.
Vaksin booster Covid-19 untuk nakes. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kepada Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Widiastuti mengatakan vaksinasi virus corona (Covid-19) dosis ketiga alias vaksin booster hanya diberikan kepada para tenaga kesehatan (nakes).

Hal itu disampaikan untuk merespons sejumlah aduan dari warga yang diterima oleh Lapor Covid-19 perihal dugaan vaksinasi dosis ketiga untuk pejabat di Jakarta.

"Kita merunut kebijakan dari pemerintah pusat bahwa booster dilakukan kepada tim dari kesehatan dan penunjang. (Sejauh ini) masih tim kesehatan untuk penunjang," kata Widyastuti kepada wartawan, Kamis (9/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Co-Inisiator Lapor Covid-19 Ahmad Arif sebelumnya menyebut pihaknya mendapat laporan perihal pesan WhatsApp yang ditujukan kepada beberapa orang untuk melakukan vaksin booster menggunakan vaksin Moderna untuk non-tenaga kesehatan di bilangan Jakarta Selatan.

"Ada penggunaan booster oleh para pejabat dan aparat. Hari ini saja kami mendapat laporan adanya booster vaksin ketiga untuk keluarganya pejabat dan aparat di salah satu perkantoran swasta di Jakarta, di jalan Sudirman itu dan menariknya informasi jangan disebarkan dan seterusnya," kata Arif dikutip dari kanal YouTube Lapor Covid 19, Kamis (9/9).

Arif meminta pemerintah benar-benar serius dalam menindaklanjuti dugaan dan laporan yang mereka terima. Sebab, sudah jelas bahwa Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menetapkan vaksin booster hanya untuk tenaga kesehatan saja.

Berdasarkan data Kemenkes per 8 September pukul 18.00 WIB, tercatat baru 741.907 tenaga kesehatan yang rampung mendapat suntikan dosis ketiga vaksin Moderna di Indonesia.

Program booster vaksin covid-19 di Indonesia mulai berjalan sejak 14 Juli 2021, dan menyasar sebanyak 1.468.764 nakes.

Dengan demikian, target vaksinasi booster nakes baru menyentuh 50,51 persen selama hampir dua bulan terakhir.

(yog/dal)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER