Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta akan menambah sekolah yang menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas sebanyak 890 pada 27 September mendatang.
Humas Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Taga Radja Gah mengatakan dengan penambahan itu, total akan ada 1.500 sekolah yang menggelar PTM.
"Jadi timeline kita 27 September, InsyaAllah masih on the track, on schedule, ya artinya sesuai rencana, dan ini kan dua tahap finalisasi dari sekolah-sekolah yang di luar 610, jadi diperkirakan ada 890 penambahan untuk menggenapkan angka 1500 sekolah PTM," kata Taga saat dihubungi, Kamis (16/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Taga belum menjelaskan rinci daftar sekolah tambahan itu. Nanti akan dijabarkan rinci lewat SK dari Kepala Dinas.
Terkait dengan PTM di 610 sekolah yang telah berlangsung sejak Agustus lalu, Taga mengklaim proses sejauh ini berjalan lancar. Ia mengatakan tidak ada laporan guru maupun murid yang terpapar Covid-19.
"Sekolah dan guru melaksanakan prokes yang ketat buat anak-anak kita, saya walaupun tidak mantau secara keseluruhan, laporan yang selalu kita update laporan seperti itu, jadi semua aman," ujarnya.
Diketahui, pelaksanaan PTM Terbatas di Jakarta dilakukan seiring penurunan level PPKM dari 4 ke 3. Dalam aturan PPKM Level 3, pembelajaran boleh dilakukan dengan tatap muka. Pemprov DKI pun memulai PTM terbatas pada Senin (30/8) lalu. Ada 610 sekolah dari semua jenjang pendidikan yang melaksanakan PTM itu.