Polisi Tak Tahu Keberadaan Ibu & Anak Korban Cabul Luwu Timur

Penyelidikan kasus dugaan pencabulan tiga anak di Luwu Timur, Sulawesi Selatan, telah dibuka kembali. Proses penyelidikan kasus tersebut tetap ditangani pihak Polres Luwu Timur. Namun polisi tak tahu keberadaan ibu dan anak korban pencabulan tersebut.

Koalisi Bantuan Hukum Advokasi Kekerasan Seksual Terhadap Anak sempat meminta penyelidikan kasus tersebut ditangani di Polda Sulsel dengan supervisi Mabes Polri. Namun, sepekan kasus pencabulan tiga orang anak ini tetap berproses di Polres Luwu Timur.

Lihat Juga : Jejak Kontroversi Polisi: Pukuli Warga, Tiduri Anak Tersangka

Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol E. Zulpan mengatakan penyidik dalam kasus ini masih mencari keterangan dari para saksi dan korban untuk mendalami kasus tersebut.

"Dokter dari pihak Rumah Sakit Soroako sudah periksa. Penyidik juga masih mendalami keterangan yang lain. Keterangan kunci itu ada pada ibu dan ketiga anaknya. Itu yang lebih penting," kata Zulpan, Selasa (19/10).

Walaupun penyelidikan kasus dugaan pencabulan ini telah berjalan, akan tetapi penyidik kesulitan menghadirkan ibu maupun ketiga korban untuk memberikan klarifikasi soal kasus tersebut.

"Saat ini, ibu ini tidak diketahui keberadaannya, kemudian diundang untuk hadir di pemeriksaan tapi tidak datang sehingga kita butuh kerja samanya," ungkapnya.

Lihat Juga : LBH Kecam Pelaporan Balik Ibu Korban Pencabulan Luwu Timur

Pihak kepolisian juga meminta pihak kuasa hukum pelapor kasus pencabulan tiga anak ini dapat menghadirkan ibu dan ketiga korban, agar penyelidikan kasus ini dapat segera berjalan dengan maksimal.

"Jadi kalau pihak LBH katakanlah sekarang ketakutan atau kebakaran jenggot dengan adanya laporan ini, tolong dibantu untuk menghadirkan karena mereka kemarin berkoar-koar, sekarang tolong dibantu dihadirkan. LBH juga diundang hadir di Polres Luwu Timur kesulitan hadir," jelasnya.

Kabid Humas Polda Sulsel mengatakan penanganan penyelidikan kasus dugaan pencabulan tiga anak ini tetap dilakukan di Polres Luwu Timur. Namun, hingga saat ini keberadaan pelapor dan tiga anaknya tidak diketahui keberadaannya.

"Tetap berproses di Luwu Timur sejak hari Selasa kemarin, itu hampir seminggu. Untuk klarifikasi diundang tapi tidak hadir dicari di rumahnya tidak ada di kantor katanya cuti. Belum ada perkembangan tolong bantu, LBH berkomentar soal laporan ini tolong dihadirkan ibu korban biar cepat selesai," katanya.

Lihat Juga : Deret Kekerasan Polisi dan Gaung #PercumaLaporPolisi