Sopir truk yang menabrak anggota Patroli dan Pengawalan (Patwal) Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya Iptu DS sempat melarikan diri dua jam sebelum kemudian menyerahkan diri.
Diketahui, dalam peristiwa itu Iptu DS mengalami luka di bagian kepala dan meninggal dunia di lokasi kejadian.
"Usai kejadian sopir sempat melarikan diri jadi hanya kernetnya (yang masih di lokasi)," kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono saat dihubungi, Kamis (28/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kendati demikian, kata Argo, sopir truk itu lantas menyerahkan diri dua jam kemudian ke kantor Patroli Jalan Raya (PJR) Cikampek.
"Kami baru mau cari tapi enggak lama sekira dua jam ilang kemudian yang bersangkutan serahkan diri ke kantor polisi PJR Cikampek," ujarnya.
Disampaikan Argo, saat ini sopir truk sudah ditahan dan menjalani pemeriksaan. Kasus ini, lanjut Argo, ditangani oleh Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya.
Sebelumnya, anggota patwal Ditlantas Polda Metro Jaya, Iptu DS tewas tertabrak truk saat melakukan tugas pengawalan di KM13.400 ruas Tol Cikampek, Kamis (28/10).
"Sedang dinas arah Bekasi mengawal rombongan tim supervisi Polda yang akan laksanakan kegiatan di Bekasi," ucap Argo.
Peristiwa itu terjadi saat korban meminta sebuah truk yang melintas di jalur 3 untuk menepi. Truk itu seharusnya mengambil jalur di sisi kirinya, namun kendaraan itu justru mengambil jalur 4 atau yang berada di sisi kanan.
"Karena konsentrasi terpecah tiba-tiba truk banting kanan dan anggota terpepet di pembatas jalan di tengah, saat terpepet motor sempat naik ke truk itu jatuh dan masuk kolongnya. Korban alami luka di kepala," tuturnya.
(dis/arh)