Fenomena hujan aneh terjadi di daerah Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. Pasalnya, hujan tersebut hanya membasahi satu unit mobil di parkiran sebuah hotel di Cikarang pada Minggu (31/10) pukul 12.00 WIB.
Kejadian tersebut direkam Ketua Fraksi PKS DPRD Kabupaten Bekasi Uryan Riana dan menjadi viral. Uryan mengaku kaget melihat kejadian yang ia saksikan di sela acara pelantikan Satgas Pemenangan DPD PKS Uryan.
"Acara belum selesai, saya turun menuju parkiran mau ke mobil. Tetapi pada saat mau ke mobil ada fenomena aneh dan luar biasa karena ada satu mobil hitam Kijang Innova diguyur air hujan," kata Uryan kepada detikcom.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadinya saya pikir ada yang nyemprot, ternyata saat saya lihat ke sekeliling tidak ada satu orang pun yang kelihatan ada di parkiran," lanjut Uryan.
Uryan terheran-heran dengan peristiwa itu. Dia lantas mengeluarkan ponselnya untuk mengabadikan momen tersebut.
"Kemudian, dengan keheranan yang luar biasa, saya ambil HP untuk mengabadikan momen langka tersebut dengan merekamnya menggunakan HP. Pada saat merekam juga saya terus terkagum dan luar biasa bingung karena hal tersebut terjadi," ujarnya.
Dari video yang direkam Uryan, terlihat ada sejumlah mobil di parkiran tersebut. Namun hujan hanya membasahi mobil berwarna hitam. Uryan sempat menyorot kameranya ke arah langit. Terlihat tak ada atap di atas mobil yang tersiram air hujan tersebut.
Menanggapi hal itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengaku saat video direkam, awan hujan memang terpantau di Cikarang.
"Berdasarkan hasil pemantauan dari citra radar BMKG pada 31 Oktober pukul 12.00 WIB, memang menunjukkan terdapat awan hujan di wilayah Cikarang dan sekitarnya," tulis BMKG, Selasa (2/11).
BMKG juga menjelaskan soal peristiwa hujan yang hanya mengguyur satu mobil. Kondisi tersebut hanya terjadi dalam waktu singkat.
"Sedangkan untuk kejadian hujan yang sangat lokal tersebut bisa terjadi pada sel awan tunggal yang sedang tumbuh di wilayah yang dekat dengan sel awan hujan utama di sekitar wilayah tersebut. Kondisi tersebut umumnya berlangsung dalam periode yang sangat singkat," jelasnya.
BMKG menyebut kondisi hujan sangat lokal itu sebagai fenomena yang biasa terjadi. Namun BMKG menyatakan perlu ada kajian khusus terkait peristiwa tersebut, salah satu unsurnya ialah video yang utuh.
"Hal tersebut biasa terjadi, tetapi perlu dikaji lagi apakah benar-benar murni dengan hujan atau hal lain," tulis BMKG.
Baca berita selengkapnya di sini.