Banjir Gorontalo Surut, 277 Rumah dan 1.231 Warga Terdampak

CNN Indonesia
Jumat, 05 Nov 2021 15:22 WIB
Banjir di Gorontalo merendam 277 rumah. (Foto: ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin)
Jakarta, CNN Indonesia --

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebut sebanyak 277 unit rumah warga terendam banjir di Provinsi Gorontalo pada Jumat (5/10).

Pelaksana Tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan lokasi banjir terjadi di tiga kecamatan yang berada di wilayah administratif Kabupaten Bone Bolango, Gorongtalo.

"Sebanyak 277 unit rumah warga terendam. Adapun lokasi tersebut yakni Desa Tuloa, Desa Desa Kopi, Desa Bendungan di Kecamatan Bulango Utara, Desa Ayola Telango di Kecamatan Bulango Selatan, Desa Oata di Kecamatan Bulango Ulu," kata Abdul dalam leterangan tertulisnya, Jumat (5/11).

Ia berkata 368 Kepala Keluarga atau 1.231 jiwa terdampak banjir tersebut. Adapun ketinggian muka air pada saat terjadi banjir berkisar antara 30 - 150 sentimeter.

Laporan itu, kata Abdul, merupakan data dari BPBD Kabupaten Bone Bolango yang telah dimutakhirkan per Jumat (5/11) pukul 08.15 WIB.

"BPBD Kabupaten Bone Bolango menginformasikan bahwa banjir saat ini sudah surut di semua lokasi," lanjutnya.

Namun, Abdul memperingatkan bahwa berdasarkan prediksi BMKG, hujan dengan intensitas ringan hingga lebat dan dapat disertai petir masih berpotensi terjadi di daerah tersebut.

"Kabupaten Bone Bolango masih berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat dan dapat disertai petir. Kondisi ini diperkirakan terjadi di siang hari," ujarnya.

Diketahui, banjir juga terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia lainnya. Selain di Gorontalo, banjir bandang terjadi di Kota Batu, Malang, Jawa Timur.

(yla/arh)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK