Jakarta, CNN Indonesia --
Kasus positif virus corona (Covid-19) turun drastis dalam dua bulan terakhir. Pemerintah pun mulai perlahan melonggarkan mobilitas warga, hingga perluasan akses pintu masuk internasional.
Pemerintah akan terus memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berlevel di Indonesia. Selain itu, pemerintah juga berkomitmen untuk memenuhi target 80 persen lebih warga divaksinasi Covid-19 dosis pertama.
Namun, program vaksinasi masih mendapat penolakan sejumlah warga. Usulan agar Indonesia tidak menanggung beban perawatan warga terinfeksi Covid-19 yang tak mau divaksin mencuat, bercermin pada kebijakan pemerintah Singapura.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
CNNIndonesia.com telah merangkum peristiwa dan informasi perihal perkembangan kasus covid-19 di Indonesia dalam 24 jam terakhir, sebagaimana berikut.
Wacana Warga Tolak Vaksin Tak Dibantu Perawatan Covid-19
PT Bio Farma (Persero) melirik aturan baru dari Pemerintah Singapura yang tidak menanggung biaya perawatan Covid-19 warganya yang tidak mau menerima suntik vaksin.
Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir mengatakan kebijakan ini menarik karena bertujuan untuk mendorong minat vaksin di masyarakat. Pasalnya, menurut Honesti, tantangan vaksinasi covid-19 di Indonesia saat ini bukan lagi terletak pada keterbatasan pasokan vaksin seperti pada awal pandemi.
"Pemerintah Singapura memberikan aturan baru, masyarakat yang layak mendapat vaksin tapi mereka menolak untuk divaksin, pada saat mereka terkena virus ini, mereka tidak akan dibayarkan pemerintah," kata Honesti di rapat dengar pendapat bersama Komisi VI DPR di Gedung DPR/MPR, Selasa (9/11).
Antigen Sudah Ideal untuk Syarat Jalan
Epidemiolog dari Universitas Griffith Australia Dicky Budiman menilai screening pemeriksaan virus corona menggunakan metode rapid test antigen sudah cukup ideal sebagai syarat perjalanan warga untuk mengakses moda transportasi di Indonesia.
Hal itu Dicky sampaikan guna merespons pemerintah yang baru-baru ini membuka peluang untuk kembali mewajibkan syarat tes PCR dalam moda transportasi sebagai salah satu upaya menekan mobilitas warga. Pemerintah khawatir mobilitas warga yang tak terbendung memicu gelombang tiga Covid-19 di Indonesia.
Zona Hijau Jadi 19 Daerah
Satgas Penanganan Covid-19 mencatat penambahan pada daerah yang masuk kategori zona hijau atau wilayah yang tidak mengalami penambahan kasus Covid-19 di Indonesia.
Data Satgas per 7 November yang baru dirilis pada hari ini, Selasa (9/11) mencatat zona hijau bertambah menjadi 19 daerah. Jumlah zona hijau bertambah dari pekan lalu yang hanya 14 daerah.
Peta zonasi risiko daerah dihitung berdasarkan indikator-indikator kesehatan masyarakat dengan menggunakan skoring dan pembobotan. Indikator yang digunakan adalah indikator epidemiologi, surveilans kesehatan masyarakat, dan pelayanan kesehatan.
Akses Pintu Masuk Internasional WNI-WNA Diperluas
Pemerintah memperluas akses pintu masuk kedatangan perjalanan internasional baik bagi WNI maupun WNA ke Indonesia selama masa PPKM berlevel di luar Jawa-Bali yang berlaku mulai hari ini, 9 hingga 22 November mendatang.
Seluruh ketentuan itu tertuang dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 58 Tahun 2021 yang ditandatangani Mendagri M Tito Karnavian pada 8 November 2021.
Periode PPKM sebelumnya, pemerintah hanya menetapkan kedatangan WNI dari luar negeri hanya melalui Bandara Soekarno Hatta di Provinsi Banten dan Sam Ratulangi di Provinsi Sulawesi Utara. Dalam aturan terbaru, pemerintah membuka akses Bandara Raja Haji Fisabilillah di Provinsi Kepri untuk kedatangan WNI dari luar negeri.
Menkes: PCR Tak Gratis Karena Kurang Anggaran
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan tes Covid-19 PCR tak mungkin digratiskan karena keterbatasan anggaran. Sejauh ini, tes PCR hanya gratis untuk kepentingan surveilans atau pelacakan kasus Covid-19.
Budi menjelaskan pihaknya hanya menanggung biaya PCR demi kepentingan epidemiologis. Sementara testing Covid-19 untuk kepentingan pribadi seperti bepergian atau untuk melakukan kegiatan tak ditanggung oleh pemerintah.
"Soal tes PCR tak mungkin gratis karena memang anggarannya tidak ada sekarang. Jadi untuk tahun ini agak sulit karena kami tak ada anggaran untuk itu. Anggaran kami adalah untuk tes PCR yang sifatnya suspek dan kontak erat datang ke puskesmas," kata Budi.
BPOM Masih Tunggu Data Vaksin Anak di Bawah 5 Tahun
Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Penny K. Lukito mengatakan pihaknya sampai saat ini masih menunggu data lebih lengkap untuk penggunaan vaksin Sinovac bagi anak usia 3 tahun ke atas. Pasalnya, anak usia 3 tahun ke atas juga rentan tertular atau menularkan virus corona.
Ia sekaligus mengingatkan bahwa hingga saat ini, penggunaan Sinovac sebagai vaksin Covid-19 baru bisa dilaksanakan untuk usia 6 tahun ke atas.
Bali Bentuk Satgas Internal di Kelab Malam
Satuan Tugas Covid-19 Bali menyebut protokol kesehatan (prokes) sudah dijalankan dengan benar di kelab malam, namun masih ada masalah di restoran. Pembentukan satgas internal pun didorong. Satgas Bali mengaku sudah mengumpulkan para pengelola klub malam di Bali, beberapa waktu lalu, dan meminta untuk membuat satgas internal.
Pembentukan Satgas itu juga menyusul Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan yang sebelumnya menyoroti pelanggaran prokes oleh sejumlah pengelola restoran dan beach club di Bali.
Opsi Ganjil Genap di DKI Diperluas
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan pihaknya membuka opsi penerapan ganjil genap pada 25 ruas jalan di ibu kota. Diketahui, penerapan ganjil-genap kini diterapkan di 13 ruas jalan.
Syafrin menyebut bersama instansi terkait, pihaknya tengah membahas soal perluasan ganjil genap itu. Ia menyebut, untuk kembali menerapkan ganjil genap di 25 ruas jalan, pihaknya mempertimbangkan tren kasus positif Covid-19 di Jakarta.
Selain itu, pihaknya juga mempertimbangkan kapasitas angkutan umum yang ada. Sebab, kata dia, jika diberlakukan ganjil-genap, ada potensi masyarakat berpindah ke angkutan umum.
Vaksinasi Anak 6-11 Tahun Bisa Dilakukan di Sekolah
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengatakan pemerintah berencana menggelar vaksinasi terhadap anak usia 6-11 tahun di sekolah masing-masing. Nantinya, pemerintah akan bekerja sama dengan sekolah-sekolah untuk menyelenggarakan penyuntikan vaksin.
"Kemungkinan untuk anak usia 6-11 tahun, ini kan anak-anak sekolah, kami akan kerja sama dengan sekolah masing-masing," kata Nadia.
Vaksin Merah Putih Unair Segera Uji Pada Manusia
Vaksin Merah Putih buatan Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, akan segera memasuki tahap uji klinis tahap I terhadap manusia. Bibit vaksin itu pun telah diserahkan pihak Unair kepada PT. Biotis Pharmaceuticals Indonesia untuk produksi skala percontohan.
Selanjutnya bibit vaksin mulai dilakukan uji klinis tahap I kepada 100 orang. Diteruskan dengan uji klinis tahap II pada Januari 2022 kepada 400 orang, dan uji klinis terakhir atau ketiga pada Februari 2021 kepada sekitar 1000 orang.
Capaian Dosis Vaksin RI
Kemenkes per Selasa (9/11) Pukul 12.00 WIB mencatat setidaknya 126.459.285 orang telah menerima suntikan dosis pertama vaksin virus corona. Sementara itu, baru 80.070.525 orang yang telah rampung menerima dua dosis suntikan vaksin Covid-19 di Indonesia.
Dengan demikian, target vaksinasi pemerintah dari total sasaran 208.265.720 orang baru menyentuh 60,72 persen dari sasaran vaksinasi yang menerima suntikan dosis pertama. Sedangkan suntikan dosis kedua baru berada di angka 38,45 persen.
[Gambas:Photo CNN]
Update Covid 9 November 2021
Data harian yang dirilis Satgas Covid-19 per hari ini, Selasa (9/11) mencatat terdapat penambahan kasus covid-19 baru sebanyak 434 orang. Sementara untuk kasus sembuh terdapat penambahan sebanyak 585 kasus, dan 21 kasus meninggal baru.
Sehingga secara kumulatif, sebanyak 4.248.843 orang dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Dari jumlah itu sebanyak 4.095.663 orang dinyatakan pulih, 9.602 orang menjalani perawatan di rumah sakit dan isolasi mandiri, sementara 143.578 lainnya meninggal dunia.