Maluku tercatat menjadi provinsi dengan capaian vaksinasi virus corona terendah di antara 33 provinsi lainnya di Indonesia. Data terkini Kementerian Kesehatan, Maluku baru menyentuh 20,92 persen dari sasaran vaksinasi provinsi.
Bila dirinci, capaian vaksinasi dosis kedua di Maluku baru mencapai 296.554 dosis dari target 1.417.690 warga di Maluku yang menjadi sasaran vaksinasi dengan ketentuan usia 12 tahun ke atas.
Sedangkan provinsi kedua dengan capaian vaksinasi Covid-19 lengkap terendah setelah Maluku adalah Aceh dengan persentase capaian 21,08 persen. Dilanjutkan Maluku Utara dengan 23,9 persen warga yang baru menerima dua dosis vaksin Covid-19.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Indonesia menerima kedatangan vaksin Covid-19 tahap ke-138 berupa 1.712.300 dosis AstraZeneca pada Selasa (30/11). Hingga saat ini, vaksinasi Covid-19 berjalan selama hampir setahun. Sebanyak 138 juta penduduk telah divaksinasi, dengan 94 jutaan di antaranya sudah menerima dua kali vaksinasi.
"Pemerintah Indonesia secara konsisten dan bertahap terus menambah stok vaksin, termasuk dengan kedatangan 1,7 juta dosis vaksin AstraZeneca kali ini," ujar Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kemenkominfo Usman Kansong, Selasa (30/11).
Capaian vaksinasi covid-19 di Indonesia per Rabu (1/12) Pukul 12.00 WIB tercatat, setidaknya 140.205.046 orang telah menerima suntikan dosis pertama vaksin virus corona. Sementara itu, baru 96.519.346 orang yang telah rampung menerima dua dosis suntikan vaksin covid-19 di Indonesia.
Dengan demikian, target vaksinasi pemerintah dari total sasaran 208.265.720 orang baru menyentuh 67,32 persen dari sasaran vaksinasi yang menerima suntikan dosis pertama. Sedangkan suntikan dosis kedua baru berada di angka 46,34 persen.
Data harian yang dirilis Satgas Covid-19 per hari ini, Rabu (1/12) mencatat terdapat penambahan kasus covid-19 baru sebanyak 278 orang. Sementara untuk kasus sembuh terdapat penambahan sebanyak 307 kasus, dan 10 kasus meninggal baru.
Sehingga secara kumulatif, sebanyak 4.256.687 orang dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Dari jumlah itu sebanyak 4.104.964 orang dinyatakan pulih, 7.883 orang menjalani perawatan di rumah sakit dan isolasi mandiri, sementara 143.840 lainnya meninggal dunia.
(khr/fra)