Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menargetkan program vaksinasi virus corona dengan pemberian dua dosis akan rampung pada Maret-April 2022. Sementara pada akhir tahun ini Kemenkes menargetkan setidaknya 70 persen warga sudah menerima dosis pertama vaksin Covid-19.
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kemenkes Widyawati sekaligus menyatakan bahwa per hari ini, setidaknya 100 juta warga Indonesia tercatat sudah menerima dosis lengkap vaksin Covid-19. Langkah itu menurutnya dilakukan sebagai upaya menuju kekebalan komunal atau herd immunity di Indonesia.
"Kemenkes telah menargetkan vaksinasi lengkap untuk 208,2 juta warga akan dicapai di Maret atau April tahun depan," kata perempuan yang akrab disapa Wiwid itu dalam keterangan tertulis yang diterima CNNIndonesia.com, Rabu (8/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 menyebut rendahnya capaian vaksinasi virus corona di beberapa daerah Indonesia terjadi lantaran jumlah vaksinator, terutama daerah rural, masih terbatas.
Selain itu, Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito menyebut akses logistik vaksin Covid-19 menuju daerah rural masih menjadi tantangan khusus. Sebagaimana diketahui, saat ini pemerintah menargetkan agar menggenjot vaksinasi di sejumlah daerah di luar Jawa-Bali.
Capaian vaksinasi covid-19 di Indonesia per Rabu (8/12) pukul 12.00 WIB tercatat, setidaknya 143.794.042 orang telah menerima suntikan dosis pertama vaksin virus corona. Sementara itu, baru 100.459.272 orang yang telah rampung menerima dua dosis suntikan vaksin covid-19 di Indonesia.
Dengan demikian, target vaksinasi pemerintah dari total sasaran 208.265.720 orang baru menyentuh 69,04 persen dari sasaran vaksinasi yang menerima suntikan dosis pertama. Sedangkan suntikan dosis kedua baru berada di angka 48,24 persen.
Data harian yang dirilis Satgas Covid-19 per hari ini, Rabu (8/12) mencatat terdapat penambahan kasus covid-19 baru sebanyak 264 orang. Sementara untuk kasus sembuh terdapat penambahan sebanyak 351 kasus, dan 6 kasus meninggal baru.
Sehingga secara kumulatif, sebanyak 4.258.340 orang dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Dari jumlah itu sebanyak 4.109.068 orang dinyatakan pulih, 5.363 orang menjalani perawatan di rumah sakit dan isolasi mandiri, sementara 143.909 lainnya meninggal dunia.
![]() |