Ferdinand Hutahaean Akui Hapus Kicauan soal 'Allahmu Lemah'

CNN Indonesia
Rabu, 05 Jan 2022 17:42 WIB
Aktivis politik Ferdinand Hutahaean mengaku menghapus kicauan kontroversialnya soal 'Allahmu lemah harus dibela'.
Politikus Ferdinand Hutahaean mengaku menghapus kicauan soal 'Allahmu lemah'. (Foto: CNN Indonesia/Feri Agus Setyawan)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pegiat media sosial Ferdinand Hutahaean mengakui telah menghapus kicauan kontroversialnya di media sosial Twitter pribadinya soal 'Allahmu lemah harus dibela'.

Dia mengakui hal tersebut saat merespons balasan seorang warganet yang menyertakan tangkapan layar cuitan yang sudah dihapus tersebut.

"Saya hapus biar nggak berisik orang sprt lu..! Nggak diapa-apain tapi merasa diapa-apain wkwkwk," cuit Ferdinand di akun Twitternya @FerdinandHaean3, Rabu (5/1). CNNIndonesia.com sudah diizinkan untuk mengutip cuitannya tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelum dihapus, Ferdinand dalam akun Twitternya itu, sempat mencuit "Kasihan sekali Allahmu ternyata lemah harus dibela. Kalau aku sih Allahku luar biasa, maha segalanya, Dialah pembelaku selalu dan Allahku tak perlu dibela".

Namun, warganet ada yang menyimpan tangkapan layar dari cuitannya tersebut.

Ferdinand mengakui bahwa cuitan itu sempat diposting di akun Twitternya. Ia mengklarifikasi bahwa cuitan itu tak sedang menyasar kelompok atau agama tertentu. Ia mengatakan cuitan itu sebagai dialog imajiner antara hati dan pikirannya semata.

"Bahwa cuitan saya tak sedang menyasar kelompok tertentu, kaum tertentu orang tertentu dan agama tertentu," kata Ferdinand dalam sebuah video klarifikasinya.

Beberapa pihak lantas mengkritik keras cuitan Ferdinand itu. Salah satunya datang dari Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas yang menilai cuitan itu telah menyakiti umat Islam.

Tak hanya itu, Ketua Umum PA 212, Slamet Maarif juga menyerukan melaporkan Ferdinand Hutahean ke pihak kepolisian. Ia menilai mantan kader Demokrat itu telah melakukan penodaan terhadap agama.

(rzr/arh)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER