Agus Widjojo masih merangkap sebagai Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) meski Presiden Joko Widodo sudah melantiknya sebagai Duta Besar (Dubes) LBBP RI untuk Republik Filipina merangkap Republik Kepulauan Marshall dan Republik Palau.
Dia mengatakan saat ini belum menerima surat resmi pemberhentian dari jabatan Gubernur Lemhannas. Untuk sementara, ia masih memimpin lembaga tersebut meski telah berstatus sebagai duta besar.
"Benar (masih menjabat Gubernur Lemhannas), sampai ada keputusan pemberhentian," kata Agus lewat pesan singkat kepada CNNIndonesia.com, Rabu (12/1).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Agus berkata sedang menunggu kepastian dari Jokowi. Dia belum tahu siapa sosok yang akan menggantikannya untuk memimpin Lemhannas.
"Masih menunggu serah terima jabatan Gubernur Lemhannas," ujar Agus.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo melantik tiga duta besar di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (12/1). Salah satunya adalah Duta Besar LBBP RI untuk Republik Filipina merangkap Republik Kepulauan Marshall dan Republik Palau Agus Widjojo.
Agus adalah purnawirawan TNI berpangkat letnan jenderal. Dia merupakan lulusan Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia pada tahun 1970.
Selama kariernya di militer, Agus banyak terlibat dalam kerja sama internasional di bidang pertahanan dan keamanan. Misalnya, saat menjadi perwira dalam International Commission for Control and Supervision di Vietnam tahun 1973.
Agus juga banyak terlibat di periode peralihan Orde Baru ke reformasi. Dia pernah menjabat Wakil Ketua MPR Fraksi TNI/POLRI. Agus pun pernah menduduki jabatan Deputi Unit Kerja Presiden untuk Pengelolaan Program dan Reformasi (UKP3R).