Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Rian Ernest menyebut jika Ibu Kota tidak banjir maka Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sedang hoki atau beruntung. Sebab, program normalisasi maupun naturalisasi sungai tidak dilakukan.
Hal ini Ernest sampaikan dalam diskusi bertajuk 'Anies-Giring Berbalas Sindiran di Ibu Kota yang digelar Total Politik' di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (23/1).
"Logika kita saja kalau normalisasi enggak dilaksanakan, naturalisasi enggak dilaksanakan lalu tidak ada banjir, ya mungkin lagi hoki saja Pak Gubernur Anies," kata Ernest dalam forum tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ernest mengatakan dirinya tidak mengetahui apa yang terjadi di Jakarta jika terjadi hujan dengan curah luar biasa turun di Ibu Kota. Meski demikian, Ernest mengaku tidak mengharapkan hal itu terjadi.
Lebih lanjut, Ernest menyebut progam normalisasi dan naturalisasi sungai yang urung dilakukan, membuat warga Jakarta bergantung pada keberuntungan agar tidak terhindar dari banjir.
"Saya nggak tahu kalau curah hujan luar biasa, jangan sampai, jangan sampai... Jadi kita menggantungkan nasib kita terhadap hoki," kata Ernest.
Pada kesempatan tersebut, Ernest juga menyoroti sejumlah kinerja Anies Baswedan selama beberapa tahun terakhir. Hal itu antara lain seperti gelaran Formula E yang yang tidak ada dalam Rencana Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan pembangunan rumah DP 0 persen yang tidak sesuai target.
Selain itu adalah progam normalisasi sungai yang urung dilakukan meskipun sudah disepakati dengan pemerintah pusat. Anies kemudian mengajukan program naturalisasi sungai.
"Tetapi kita sudah cek sampai mana progres naturalisasinya, tidak ada," ujar Rian.