Nasdem Kritik Biaya Mahal Asrama Haji Pusat Karantina Jemaah Umrah

CNN Indonesia
Selasa, 25 Jan 2022 05:52 WIB
Suasana pemberangkatan 419 calon jemaah umrah Indonesia perdana di tengah pandemi di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Sabtu (8/1). (CNN Indonesia/Ramadhan Rizki Saputra)
Jakarta, CNN Indonesia --

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Komisi VIII dari fraksi Nasdem, Sri Wulan, mengkritik mahalnya biaya asrama haji sebagai pusat karantina bagi jemaah umrah yang baru kembali dari Arab Saudi.

"Kemarin kita juga sama mendapatkan informasi dari penyelenggara umrah juga asrama haji memang lebih mahal," ujar Sri dalam rapat Komisi VIII dengan Kementerian Agama, Senin (24/1).

Selain itu, menurut Sri, fasilitas yang diberikan oleh asrama haji tidak selengkap dan seefisien hotel karantina. Pasalnya, akomodasi peserta mesti ditanggung sendiri oleh jemaah umrah.

"Di samping lebih mahal tidak ada fasilitas yang benar, maksudnya akomodasi ngurus sendiri, kemudian katering juga ngurus sendiri," tambah Sri.

Bahkan, untuk mencari air minum pun, pengguna asrama haji harus keluar kamar. Padahal menurutnya, fungsi karantina agar jemaah haji tidak melakukan kontak dengan orang luar.

"Jangan sampe ini nanti menimbulkan kluster baru yang sangat meresahkan," tutur Sri.

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama, Hilman Latiefmenyatakan tarif karantina di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta bagi jemaah umrah yang tiba di Indonesia dari Arab Saudi sebesar Rp2-3,5 juta. Biaya tersebut untuk karantina selama 7 hari.

"List-nya juga termasuk fasilitasnyaRp2-3,5 juta untuk 7 hari pak. Saya kira sangat affordable. Bukan satu hari. Tapi tujuh hari," kata Hilmandalam rapat kerja (Raker) dengan Komisi VIII DPR di Kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Senin (24/1).

Kemenag saat ini baru memberlakukan kebijakan one gate policy di mana keberangkatan umrah hanya melalui Asrama Haji Pondok Gede Bekasi. Namun, untuk karantina kepulangan jemaah umrah masih menggunakan fasilitas hotel yang ditunjuk pihak penyelenggara umrah.

"Saya minta betul Asrama Haji Bekasi untuk menata dari prokes mulai dari pintu masuk dan kamarnya, pencahayaan, sirkulasi pengudaraan serta kebersihannya yang baik nanti akan dilihat satgas Covid-19," pinta Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Kementerian Agama Saiful Mujab melalui keterangan tertulis, Kamis (20/1).

Karena itu, Saiful meminta nantinya para Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) bisa memanfaatkan asrama haji Bekasi untuk karantina kepulangan jemaah.

(cfd/pmg)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK