Kemenkes: Kasus Meningkat, Tapi Angka Kematian Terkendali

CNN Indonesia
Sabtu, 29 Jan 2022 13:47 WIB
Kemenkes mengatakan, rata-rata angka kematian harian di bawah 10 korban per hari sehingga bisa dikategorikan terkendali.
Penambahan kasus harian di Indonesia pada Jumat (28/1) mencapai 9.900 kasus, atau tertinggi sejak 2 September 2021. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia --

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengumumkan bahwa jumlah kasus positif Covid-19 mengalami peningkatan tapi masih dalam kategori terkendali.

"Hampir dua minggu belakangan ini terus bertambah ya. Kemarin kita sampaikan pada angka 9.900 kasus konfirmasi positif. Tetapi di sisi lain yang kita lihat juga bahwa angka-angka kematian kita tetap di bawah 10 (korban jiwa per-hari)," ujar Siti saat diskusi virtual MNC Trijaya yang bertajuk ''Menahan Gelombang Omicron'', Sabtu (29/1).

"Jadi diketahui sudah sejak lama bahwa angka kematian ini terus menerus pada jumlah terkendali." 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia mengatakan walaupun peningkatan kasus cukup tinggi, tidak diiringi tingkat keparahan ataupun tingkat kematian. Hal ini, menurutnya, seolah mengkonfirmasi bahwa varian Omicron yang dikenal memiliki gejala ringan atau tanpa gejala, menjadi penyebab peningkatan kasus.

"Jadi kemudian dugaan kita bahwa pola Omicron ini sudah menjadi salah satu penyebab peningkatan kasus ini sangat memungkinkan," katanya.

Pada Jumat (28/1), konfirmasi positif Covid-19 bertambah 9.905 kasus, sementara kasus kematian bertambah tujuh orang. Tambahan kasus positif harian ini merupakan yang tertinggi sejak 2 September 2021, yang menyentuh 8.955 kasus.

Menurut Nadia saat ini tiga provinsi yang menjadi penyumbang kasus terbanyak Covid-19 adalah DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten.

"Kalau kita lihat dari kasus kemarin 9.900 itu 4500-nya dari DKI Jakarta, kemudian kita tahu DKI Jakarta sebenarnya bukan DKI Jakarta-nya tapi itu memang aglomerasi DKI Jakarta, itu juga cukup tinggi ya. Sehingga itu juga berkontribusi."

"Yang kedua, kita lihat Jawa Barat. Jawa Barat itu ada 2300 kasus yang dilaporkan kemarin ya. Kemudian yang ketiga adalah Banten," katanya.

(thn/vws)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER