Perhimpunan Pemilik dan Penghuni Satuan Rumah Susun Apartemen Taman Rasuna (P3SRS ATR) kembali mengizinkan warganya untuk isolasi mandiri di unitnya masing-masing, di tengah kenaikan kasus yang terdorong varian omicron.
Per-Sabtu (29/1) ini terdapat 34 kasus aktif di sana, dengan 30 isolasi mandiri dan empat pasien rawat inap, berdasarkan data Deputi GM Apartemen Taman Rasuna, Dien Fadillah.
Kebanyakan kasus aktif tersebut bergejala yang ringan. Hal inilah, menurut Dien, yang membuat pihak apartemen mengizinkan warga yang terpapar untuk isoman di unit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Namun kita tetap menyediakan petugas kesehatan yang memantau perlembangan warga yang isoman," katanya.
Selain itu keputusan membolehkan isoman di sana juga dikarenakan Wisma Atlet maupun hotel rujukan isoman lebih diperuntukkan bagi pelaku perjalanan dari luar negeri. Sementara rumah sakit pun tidak bisa untuk isolasi pasien yang bergejala ringan.
"Kebijakan ini akan membantu menjaga tingkat keterisian rumah sakit maupun wisma atlit karena gejala yang ringan, sehingga dapat ditangani sendiri di hunian masing-masing," kata Dien.
Meskipun demikian, dia menegaskan bahwa penghuni yang isoman tetap diawasi ketat agar tetap melaksanakan prokes selama isolasi. Dia juga menjamin penghuni disiplin menjalankan isolasi.
Selain itu segala keperluan warga yang melakukan isoman dilayani dan diantarkan hingga depan hunian.
"Apalagi kami dibantu pihak puskesmas setempat untuk melaksanakan pengawasan dan pemantauan sehingga ketika dibutuhkan bantuan semua itu siap, terlebih untuk obat dan kebutuhan baik logistik maupun makanan semua ditangani tim tanggap Covid Apartemen Taman Rasuna hingga depan unit," katanya.
"Kami mengapresiasi Dinas Kesehatan Pemprov DKI Jakarta dan Puskesmas Kecamatan Setiabudi yang begitu aktif membantu penanganan Covid di hunian Kami."
Tercatat per Sabtu ini penambahan kasus di seluruh Indonesia mencapai 11.588 orang, dengan tiga daerah penyumbang kasus adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.
(vws)