Kemendagri Bahas Kelanjutan PTM Bareng Kemendikbud

CNN Indonesia
Rabu, 02 Feb 2022 14:48 WIB
Ilustrasi pembelajaran tatap muka di tengah pandemi covid-19. (CNN Indonesia/ Adi Ibrahim)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bakal berkomunikasi lebih lanjut dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengenai aturan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen di tengah hantaman gelombang ketiga pandemi Covid-19 di Indonesia.

"Akan kami diskusikan dengan Kemendikbud. Tadi jam 10 saya sudah bertelepon dengan Sekjen Kemendikbud untuk membahas ini," kata Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri, Syafrizal ZA, saat dihubungi, Rabu (2/2).

Menurut Syafrizal, saat ini pihaknya juga terus mengevaluasi dan memonitor pelaksanaan PTM di sekolah. Ia memastikan, kebijakan mengenai PTM diputuskan berdasarkan hasil evaluasi.

"Evaluasi situasi terus dimonitor per hari, dan report situasi per minggu. Kebijakan dapat disesuaikan dari hasil evaluasi yang perkembangannya sangat cepat," tuturnya.

Sebelumnya, Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta menyatakan masih mengikuti Instruksi Menteri dalam Negeri (Inmendagri) Tito Karnavian soal pembelajaran tatap muka (PTM) sekolah di tengah lonjakan kasus Covid-19.

Hal itu merespons Presiden Jokowi yang mendesak agar PTM dievaluasi. Jokowi secara khusus menyoroti DKI, Jawa Barat, dan Banten yang mencatat lonjakan kasus Covid-19 beberapa waktu terakhir.

"Tadi malam saya diskusi dengan teman Dinkes, saya takut salah bicara, apakah DKI udah level 3 (PPKM)? Belum Pak Taga, Inmendagrinya masih level 2. Maka kita masih laksanakan PTM terbatas 100 persen," kata Humas Disdik DKI, Taga Radja saat dihubungi, Rabu (2/2).

"Kalau kondisi DKI sudah PPKM level 3, maka dengan sendirinya kebijakan PTM 100 persen akan berubah jadi 50 persen," tambahnya.

(dmi/ain)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK