Buruh di Indonesia Serukan Rusia Setop Serang Ukraina
Segenap Partai Buruh dan Serikat Buruh Indonesia menyerukan Rusia setop perangi Ukraina karena dapat berujung pada tragedi kemanusiaan dan hancurnya ekonomi dunia.
"Partai Buruh dan Serikat Buruh di Indonesia berpendapat, perang Rusia dan Ukraina akan menghancurkan ekonomi dunia termasuk Indonesia di tengah pandemi covid-19 yang belum diketahui kapan berakhirnya," kata Presiden Partai Buruh Said Iqbal lewat pernyataan resmi, Kamis (24/2).
Said menegaskan perang berakibat pada tragedi kemanusiaan luas, termasuk dapat membuat pemutusan hubungan kerja (PHK) massal buruh di seluruh dunia akibat harga minyak dan energi, serta harga pangan yang melambung tinggi akibat perang Rusia dan Ukraina.
Lewat pernyataannya, Partai Buruh dan Serikat Buruh mendesak pemerintah Indonesia untuk berperan aktif dalam menghentikan perang antara Rusia dan Ukraina dalam kerangka misi kemanusiaan dan perdamaian PBB yang akan disampaikan lewat demonstrasi di Kantor PBB Jakarta.
"Dalam waktu dekat Partai Buruh dan Serikat Buruh di Indonesia akan melakukan aksi demonstrasi menolak perang di Kantor PBB Jakarta, Kedubes Rusia, Kedubes Amerika, dan Kedubes Ukraina," ujar Said.
Partai Buruh juga mendesak negara-negara lain untuk tidak terlibat dalam konflik kedua negara, terkecuali dalam kerangka misi kemanusiaan dan perdamaian PBB.
Oleh karena itu, Said mengumumkan bahwa dalam waktu dekat, Partai Buruh bersama Serikat Buruh di Indonesia akan berkirim surat ke Presiden Jokowi, Kedutaan Besar Rusia, Kedutaan Besar Ukraina, Kedutaan Besar Amerika, dan Kantor PBB serta Kantor Perwakilan ILO di Jakarta untuk menyampaikan desakan partai dan Serikat.
"Kami juga akan meminta Sekjen PBB untuk mengambil langkah-langkah pengiriman misi perdamaian untuk menghentikan perang, serta mencari solusi damai yang diterima kedua belah pihak," kata Said.