Ditlantas Polda Metro Jaya mengimbau kepada pemudik yang kembali ke Jakarta untuk tak memaksakan diri melintas lewat gerbang tol (GT) Halim.
Imbauan ini guna mengurangi beban GT Halim hanya berjumlah 13 gerbang saat arus kendaraan berbondong-bondong masuk ke Jakarta.
"Jadi misal untuk warga yang berada di sekitar Cimanggis, Cinere, Jaksel, atau Kramat jati, daerah-daerah selatan silakan ambil Cikunir lalu JORR bisa keluar termasuk yg rumahnya di BSD, Bintaro itu, Alam Sutera bisa menggunakan tol JORR," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo dalam konferensi pers, Kamis (5/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk pemudik yang akan mengarah ke Tanjung Priok, Cempaka Putih dan lainnya juga diimbau untuk memanfaatkan tol Tanjung Priok.
"Untuk yang masuk ke Jakarta tidak memaksakan diri keluar di Halim," ucap Sambodo.
Di sisi lain, Sambodo juga mengimbau kepada warga Bekasi yang akan pergi ke Jakarta saat arus balik untuk tidak melintas di tol Jakarta-Cikampek (Japek).
Warga Bekasi diimbau untuk melewati jalur arteri demi mengurangi beban kendaraan di ruas tol Japek. Sehingga ruas tol tersebut bisa benar-benar dimanfaatkan untuk arus balik.
"Kalau dia di Bekasi kabupaten bisa arteri Pantura, lewat Kalimalang tembus ke Jakarta Timur atau lewat harapan indah, atau dari Kalimalang lewat tol Becakayu nanti bisa tembus tol Priok atau Halim," ucap Sambodo.
"Jadi betul-betul jalur Japek digunakan oleh pemudik yang akan kembali ke Jakarta," imbuhnya.
Untuk mengurangi beban GT Halim, polisi mengambil kebijakan dengan mengubah pintu masuk tol ke arah Cikampek menjadi pintu keluar tol. Nantinya, kata Sambodo, pihaknya akan menyiapkan rambu lalu lintas di sejumlah titik agar diketahui oleh masyarakat.
"Contoh yang Bekasi Barat yang menuju Cikampek kan kita tutup, tapi orang yang seberang yang sebelah kanan itu kalau dia mau keluar Bekasi Barat tidak perlu ke Halim dulu, dia bisa langsung keluar melalui jalur exit," tuturnya.
Selain itu, polisi juga akan menerapkan kebijakan buka tutup di sekitar Cikunir. Dengan demikian kendaraan dari ruas tol Jakarta - Cikampek dan tol layang MBZ akan dibelokan masuk ke ruas Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR).
"Jadi kalau misal Halim padat maka yang itu semua kita alihkan ke JORR, baik yang di atas maupun di bawah, nanti kalau Halim lancar baru kita buka kembali itu untuk kita maksimalkan karena JORR punya 23 gerbang jadi kita maksimalkan untuk bagi arus," ucap Sambodo.
Sebelumnya, Ditlantas Polda Metro Jaya memprediksi puncak arus balik Lebaran tahun ini akan terjadi pada Minggu (8/5) mendatang.
Di hari itu, diprediksi ada 269.444 kendaraan yang masuk Jakarta, dan 174ribu di antaranya berasal dari arah timur. Selain itu, juga diprediksi ada 10ribu kendaraan masuk Jakarta tiap jamnya.
"Pada hari ini diperkirakan akan ada 10ribu kendaraan per jam yang akan masuk kota Jakarta. Nah 10ribu kendaraan itu yang harus kita kelola agar tidak menimbulkan kemacetan yang terlalu panjang," ujarnya.
Ditlantas Polda Metro Jaya sebelumnya memprediksi puncak arus balik Lebaran tahun ini akan terjadi pada Minggu (8/5) mendatang.
Diprediksi ada 269.444 kendaraan yang masuk Jakarta, dan 174ribu di antaranya berasal dari arah timur. Selain itu, juga diprediksi ada 10ribu kendaraan masuk Jakarta tiap jamnya.
"Pada hari ini diperkirakan akan ada 10ribu kendaran per jam yang akan masuk kota Jakarta. Nah 10ribu kendaraan itu yang harus kita kelola agar tidak menimbulkan kemacetan yang terlalu panjang," ucap Sambodo.