Polisi Tak Bakal Tindak Pemotor Gunakan Sandal Jepit, Hanya Imbauan

CNN Indonesia
Senin, 13 Jun 2022 19:25 WIB
Korlantas Polri menegaskan tidak akan melakukan penindakan hukum terhadap pemotor yang menggunakan sandal jepit.
Operasi Patuh Jaya 2022 di kawasan Jalan Pramuka Raya, Jakarta Timur. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia --

Korlantas Polri menegaskan tidak akan melakukan penindakan atau penegakan hukum terhadap pemotor yang menggunakan sandal jepit.

Ini merespon pernyataan Kakorlantas Polri Irjen Firman Santyabudi yang menyinggung soal banyak pemotor yang memakai sandal jepit padahal keselamatannya tak terjamin.

"Tidak ada penindakan," Kabagops Korlantas Polri Kombes Eddy Djunaedi saat dikonfirmasi, Senin (13/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Eddy menyebut pernyataan Firman selaku Kakorlantas itu merupakan sebuah imbauan kepada masyarakat agar lebih mengutamakan keselamatan saat berkendara.

"Harapannya berkendaralah yang aman, mengutamakan keamanan dan keselamatan dalam berkendara," ucap Eddy.

Sebelumnya, Kakorlantas Polri Irjen Firman Santyabudi mengimbau masyarakat untuk tidak mengenakan sandal jepit selama mengendarai sepeda motor. Ini sebagai upaya untuk meminimalisir risiko yang dialami pengendara sepeda motor.

"Tidak ada perlindungan pakai sandal jepit itu, karena kalau sudah pakai motor, kulit itu bersentuhan langsung dengan aspal, ada api, ada bensin, ada kecepatan, makin cepat makin tidak terlindungi kita, itulah fatalitas," kata Firman kepada wartawan, Senin (13/6).

Dia tak menampik jika sepatu maupun jaket pelindung memang harus dibeli dengan uang. Namun, biaya yang harus dikeluarkan itu tak sebanding jika taruhannya adalah nyawa.

"Lebih mahal mana dengan nyawa kita, tolong itu juga dijadikan pertimbangan sehingga untuk keluar sudah siap dengan perlengkapan yang ada, ini gunanya helm standard, pakai sepatu, masih banyak yang pakai sandal menggampangkan gitu saja," tuturnya.

Kendati demikian hal tersebut hanya sebatas imbauan agar masyarakat berkendara dengan aman dan mengutamakan keselamatan.

"Imbauan-imbauan saja dulu. Semoga masyarakat sadar, hal tersebut penting untuk keselamatan, Kampanye keselamatan lalu lintas masih terus kita laksanakan," jelasnya.

(dis/isn)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER