PAN Respons Video Zulhas Minta Anaknya Dipilih saat Bagikan Minyakita

CNN Indonesia
Senin, 11 Jul 2022 16:02 WIB
PAN merespons soal Ketua Umum Zulkifli Hasan yang meminta anaknya, Futri dipilih saat membagikan minyak goreng merek 'Minyakita' di Lampung.
PAN merespons soal Ketua Umum Zulkifli Hasan yang meminta anaknya, Futri dipilih saat membagikan minyak goreng merek 'Minyakita' di Lampung. (CNN Indonesia/Titi Fajriyah)
Jakarta, CNN Indonesia --

Juru Bicara Partai Amanat Nasional (PAN) Dimas Prakoso Akbar mengklarifikasi pernyataan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas yang meminta anaknya, Futri Zulya Savitri, dipilih di pemilihan anggota legislatif (pileg) mendatang saat membagikan minyak goreng merek 'Minyakita' di Lampung pada akhir pekan lalu.

Peristiwa yang terjadi dalam kegiatan PAN sar murah di Lampung pada Sabtu (9/7) itu sebelumnya viral di berbagai platform media sosial dan mendapatkan berbagai macam respons dari pengguna media sosial atau netizen.

Dimas berkata, pernyataan itu disampaikan Zulhas dalam kegiatan yang digelar oleh PAN, bukan Kementerian Perdagangan (Kemendag) ataupun yang bersifat kenegaraan. Dalam konteks demokrasi, menurutnya, pernyataan Zulhas itu pun lumrah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kegiatan tersebut merupakan acara partai bukan kunjungan kenegaraan. Makanya dinamakan PAN-Sar murah. Juga berlangsung di akhir pekan bukan hari kerja," ucap Dimas kepada CNNIndonesia.com, Senin (11/7).

"Itu hal lumrah dalam konteks demokrasi dan disampaikan dalam forum acara partai," sambungnya.

Dia menegaskan, kapasitas Zulhas dalam kegiatan itu ialah sebagai Ketua Umum PAN, bukan Mendag. Menurut Dimas, Kemendag tidak memiliki program bagi-bagi minyak goreng gratis yang dilakukan oleh Mendag.

Dimas menambahkan, minyak goreng yang dibagikan kepada masyarakat dalam kegiatan tersebut dibeli menggunakan dana pribadi.

"Minyak goreng dalam kegiatan tersebut diperoleh dengan cara dibeli melalui penjual menggunakan dana pribadi, kemudian dibagikan secara gratis ke masyarakat," tuturnya.

Sebelumnya, video Zulhas membagikan minyak goreng merek 'Minyakita' kemudian Futri dipilih di pilkada mendatang viral dan menjadi kontroversi di tengah masyarakat.

Dalam video itu, awalnya Zulhas menyampaikan sambutan di hadapan ibu-ibu yang hadir. Zulhas juga terlihat sempat berinteraksi dengan ibu-ibu dan menanyakan program minyak goreng murah di eranya sebagai Mendag, Minyakita.

"Ibu-ibu di sini katanya ada Minyakita, murah ya? Disuruh beli berapa?" kata Zulhas dalam video yang viral di media sosial, Senin (11/7).

Ibu-ibu yang ditanya Zulhas menyebut mereka boleh membeli sebanyak dua liter 'Minyakita' dengan harga Rp10 ribu. Zulhas kemudian meminta ibu-ibu menyimpan uang Rp10 ribu itu karena dua liter Minyakita bakal dibayarkan Futri.

"Sepuluh ribu dapatnya? Dua liter. Uang 10 ribu sudah bawa? Uangnya dikantongin. 10 ribu yang nanggung Futri. Tuh Futri. Kasih uangnya, kasih, kasih tuh sama tuan rumah," ujar Zulhas.

Setelah itu, Zulhas meminta ibu-ibu yang mendapatkan dua liter 'Minyakita' secara gratis itu untuk memilih Futri dan berjanji akan menggelar kegiatan bagi-bagi setiap dua bulan sekali.

"Tapi nanti milih Futri ya, oke? Kalau milih Futri, ntar dua bulan ada deh ginian," ujar Zulhas.

(mts/dal)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER