Sopir Odong-odong Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Serang

CNN Indonesia
Rabu, 27 Jul 2022 15:56 WIB
Polisi menetapkan sopir odong-odong sebagai tersangka dalam kecelakaan maut yang menewaskan 9 orang penumpang.
Odong-odong di Serang ditabrak kereta api hingga menyebabkan 9 orang tewas dan 10 orang luka-luka. (CNN Indonesia/Yandhi)
Serang, Banten, CNN Indonesia --

Polisi menetapkan sopir odong-odong berinisial JL sebagai tersangka dalam kecelakaan maut yang menewaskan 9 orang penumpang di Serang, Banten.

Diketahui, dalam kecelakaan itu odong-odong tertabrak kereta di perlintasan tanpa palang pintu di Desa Silebu, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, Selasa (26/7).

"Sesuai dengan alat bukti yang telah dikumpulkan, penyidik telah melakukan gelar perkara dan menetapkan JL (27), warga Sentul, Kragilan sebagai tersangka," kata Kabid Humas Polda Banten Kombes Shinto Silitonga dalam konferensi pers, Rabu (27/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Shinto menyebut usai ditetapkan sebagai tersangka, polisi juga melakukan penahanan terhadap JL selama 20 hari ke depan.

Dalam kasus ini, JL dijerat Pasal 310 ayat 2, 3 dan 4 UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

"Kelalaian berkendara yang mengakibatkan laka lantas hingga orang meninggal dunia dan luka dengan pidana ancaman pidana 6 tahun dan denda maksimal Rp12 juta," ucap Shinto.

Diketahui, peristiwa nahas tersebut terjadi di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Desa Silebu, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, Selasa (26/7).

Berdasarkan data yang diperoleh CNNIndonesia.com, kereta api sempat membunyikan klakson kurang lebih 150 meter sebelum lokasi kejadian.

Namun, saat kejadian odong-odong itu dilaporkan sedang memutar musik dengan suara kencang. Diduga hal ini yang menyebabkan sopir odong-odong tak mendengar suara klakson kereta.

"Saat bersamaan menyeberang odong-odong dengan suara musik yang keras sehingga tidak mendengar klakson kereta api menyeberang rel kereta api," kata keterangan tersebut.

Akibatnya, odong-odong itu tertabrak kereta dan sempat terpental serta menubruk sebuah mobil carry yang terparkir di dekat lokasi kejadian.

Di sisi lain, Shinto mengungkapkan berdasarkan data terbaru, odong-odong tersebut membawa 33 penumpang. Kecelakaan itu menewaskan 9 penumpang dan 24 orang lainnya luka-luka.

"Sampai dengan siang ini, kita bersyukur bahwa 13 penumpang yang alami luka ringan sudah pulang dari RS Hermina Ciruas, sementara yang lainnya masih dalam perawatan," ujarnya.

(pmg/dis/ynd/pmg)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER